LEBAK, KOMPAS.com - Pemudik yang hendak ke Pelabuhan Merak, Banten, tidak bisa menggunakan kereta api. Layanan KA Lokal Merak rute Rangkasbitung-Merak Hanya sampai Cilegon saja mulai 15 April 2023.
Vp Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba mengatakan, KA Lokal Merak hanya sampai Stasiun Cilegon karena ada pekerjaan penataan kawasan Pelabuhan Penyeberangan Merak sehingga kereta tidak sampai Stasiun Merak.
Anne mengatakan meskipun tidak sampai merak, KA Lokal Merak bisa jadi pilihan untuk pemudik yang hendak ke Pelabuhan dan menyeberang ke Sumatera.
"Rute alternatif ini dapat ditempuh dengan menggunakan KA Lokal Merak dari Stasiun Rangkasbitung menuju Stasiun Cilegon, disambung dengan shuttle bus secara gratis," kata Anne melalui keterangan tertulis, Senin (10/4/2023).
Baca juga: Puncak Arus Mudik di Pelabuhan Merak H-3, Pemudik Diminta Beli Tiket Lebih Awal Melalui Ferizy
Untuk pemudik yang turun di Stasiun Cilegon, kata Anne, akan disediakan shuttle bus dari Damri gratis untuk penjemputan dan pengantaran pemudik dari dan ke Pelabuhan Merak-Stasiun Cilegon.
Skema pola operasi ini sudah, kata Anne, melalui koordinasi antara KAI Commuter bersama KAI Daop 1 Jakarta dengan DJKA , PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) dan Damri.
Skema pola operasi ini, mulai berlaku H-7 hingga H+7.
Pantauan Kompas.com di Aplikasi KAI Access, tiket KA Lokal Merak tidak tersedia untuk tujuan Stasiun Krenceng dan Stasiun Merak mulai 15 April. Sementara tiket rute Rangkasbitung - Cilegon bisa dibeli normal.
Sementara Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Wilayah Jawa Bagian Tengah, Nur Setiawan Sidik, mengatakan rute KA Lokal hingga Stasiun Cilegon karena adanya penataan Pelabuhan Merak sehingga berimbas pada tidak bisa beroperasinya Stasiun Merak.
Baca juga: Puncak Arus Mudik di Tol Tangerang Merak Diprediksi Terjadi 16 April 2023
Bahkan rencana ke depan, kata dia, Stasiun Merak akan dipindah ke lokasi baru.
"Sementara ini ditugaskan PT. ASDP dan PT. KAI untuk menyediakan tanah dan membangun (Stasiun Merak). Kita masih menunggu ketersediaan tanah siap baru bergeser," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.