Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayar Rp 10 Juta ke Polisi, Jibe Dilepaskan Sehari Setelah Ditangkap Ditresnarkoba Polda Sulsel

Kompas.com - 05/04/2023, 17:41 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Jibe, seorang pelaku narkoba menghirup udara bebas usai dilepaskan polisi lantaran membayar uang senilai Rp 10 juta.

Berdasarkan informasi, pelaku yang berperan sebagai bandar narkoba ini ditangkap oleh jajaran Direktorat Reserse Narkoba Polda Sulsel, di wilayah Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel), pada Rabu (28/3/2023).

Kemudian, sehari setelah diamankan, Jibe pun dilepaskan oleh oknum polisi yang menangkapnya.

Bidang Profesi dan Pengamanan (Bid Propam) Polda Sulsel telah melakukan serangkaian penyelidikan terkait kasus tersebut.

Bahkan, sejumlah oknum anggota polisi yang diduga menerima dana senilai Rp 10 juta itu pun telah diperiksa Bid Propam Polda Sulsel.

Baca juga: Pelaku Narkoba Bebas Usai Bayar Rp 10 Juta, Propam Polda Sulsel Periksa Oknum Anggota Ditresnarkoba

Propam selidiki kasus

Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Komang Suartana mengatakan, pihak Bidang Profesi dan Pengamanan (Bid Propam) Polda Sulsel sementara melakukan pendalaman.

"Adanya informasi dugaan anggota yang melakukan pelanggaran. Itu sudah kami sampaikan, koordinasikan dengan Propam Polda begitu juga dengan Direktur Narkoba, akan dilakukan pengecekan kebenaran dari berita tersebut," kata Komang saat ditemui awak media di Mapolda Sulsel, Senin.

Komang menegaskan bahwa anggota yang diduga terlibat dalam kasus itu bakal dilakukan pemeriksaan secara mendalam.

"Apakah informasi didengar jaminan uang Rp 10 juta, ini Propam akan turun melakukan pengecekan, melidik pada anggota tersebut. Ini masih dilidik (penyelidikan), siapapun anggota yang melanggar tetap akan kami periksa," beber dia.

Untuk sanksi terhadap anggota yang melakukan pelanggaran, lanjut dia, masih menunggu hasil penyelidikan Propam Polda Sulsel.

"Sanksinya kami belum tahu, karena masih dalam lidik. Kalau memang itu dia melakukan pelanggaran, nanti kami lihat hasil penyidikan dari Propam," ujar dia.

Oknum polisi diperiksa Propam

Selanjutnya, sejumlah oknum anggota polisi yang diduga menerima uang senilai Rp 10 juta dari bandar narkoba itu diperiksa Bid Propam Polda Sulsel.

Namun, Komang belum memberikan keterangan secara rinci siapa saja oknum anggota polisi yang diperiksa tersebut.

"Belum dapat informasi berapa orang, tapi sementara diambil keterangannya. Belum dapat perkembangannya, tapi informasi dari Pak Kabid informasinya lagi di periksa," kata Komang kepada Kompas.com, Selasa.

Baca juga: Pelaku Narkoba Bebas Usai Bayar Rp 10 Juta ke Polisi, Propam Polda Sulsel Turun Tangan

Komang menyebut, bakal menyampaikan perkembangan kasus ini, jika ada informasi selanjutnya terkait hasil pemeriksaan oknum anggota Polri jajaran Direktorat Reserse Narkoba Polda Sulsel tersebut.

"Nanti kita minta perkembangannya berapa orang diperiksa nanti kita cek," singkatnya.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Makassar, Reza Rifaldi | Editor Robertus Belarminus, Dita Angga Rusiana)

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bus 'Study Tour' Terperosok ke Jurang di Lampung, 6 Orang Luka Berat

Bus "Study Tour" Terperosok ke Jurang di Lampung, 6 Orang Luka Berat

Regional
Polisi Buru Wanita Penculik Balita di Bima NTB

Polisi Buru Wanita Penculik Balita di Bima NTB

Regional
Sindikat Curanmor di Brebes Dibongkar, 2 Tersangka Diamankan, 12 Motor Dikembalikan

Sindikat Curanmor di Brebes Dibongkar, 2 Tersangka Diamankan, 12 Motor Dikembalikan

Regional
Makam Mahasiswi Kedokteran di Purbalingga Dirusak OTK, Diduga Jasad Hendak Dicuri

Makam Mahasiswi Kedokteran di Purbalingga Dirusak OTK, Diduga Jasad Hendak Dicuri

Regional
Jalan Padang-Pekanbaru yang Putus di Lembah Anai Diperkirakan Buka 21 Juli 2024

Jalan Padang-Pekanbaru yang Putus di Lembah Anai Diperkirakan Buka 21 Juli 2024

Regional
6 Orang Daftar Pilkada di PDI-P Kota Magelang, Berikut Identitasnya

6 Orang Daftar Pilkada di PDI-P Kota Magelang, Berikut Identitasnya

Regional
Kronologi Anak Diduga Depresi Bunuh Ibu di Morowali, Pelaku Teriak Histeris Saat Diamankan

Kronologi Anak Diduga Depresi Bunuh Ibu di Morowali, Pelaku Teriak Histeris Saat Diamankan

Regional
Sumur Warga Mulai Kering, Wali Kota Semarang Minta Warga Irit Air

Sumur Warga Mulai Kering, Wali Kota Semarang Minta Warga Irit Air

Regional
Menyoal Kasus Kematian 'Vina Cirebon' 8 Tahun Lalu, dari Salah Tangkap hingga Teka-teki Orangtua Buronan

Menyoal Kasus Kematian "Vina Cirebon" 8 Tahun Lalu, dari Salah Tangkap hingga Teka-teki Orangtua Buronan

Regional
Ayah Perkosa Anak karena Istri Jadi TKW Kembali Terjadi di Mataram NTB

Ayah Perkosa Anak karena Istri Jadi TKW Kembali Terjadi di Mataram NTB

Regional
Aniaya dan Ancam Jual Istri, Pria di Kubu Raya Ini Ditangkap

Aniaya dan Ancam Jual Istri, Pria di Kubu Raya Ini Ditangkap

Regional
Tak Ada Kabar sejak Minggu, Warga Lampung Ditemukan Tewas di Gorong-gorong Ungaran

Tak Ada Kabar sejak Minggu, Warga Lampung Ditemukan Tewas di Gorong-gorong Ungaran

Regional
Petani di Daerah Lumbung Beras Sulsel Mulai Menggunakan Drone untuk Basmi Hama di Sawah

Petani di Daerah Lumbung Beras Sulsel Mulai Menggunakan Drone untuk Basmi Hama di Sawah

Regional
Soal 'Study Tour', ASITA Solo Sarankan Gunakan Armada Layak dan Biro Perjalanan Tersertifikasi

Soal "Study Tour", ASITA Solo Sarankan Gunakan Armada Layak dan Biro Perjalanan Tersertifikasi

Regional
Situs Web Pemkot Unggah Berita Wali Kota Semarang Maju Pilkada, Kominfo: Kena Retas

Situs Web Pemkot Unggah Berita Wali Kota Semarang Maju Pilkada, Kominfo: Kena Retas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com