Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SD Muhammadiyah 2 Ambon Rusak Diterpa Angin Kencang

Kompas.com - 16/02/2023, 20:41 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Andi Hartik

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Sekolah Dasar (SD) Muhammadiyah 2 Ambon yang berada di kawasan Waiheru, Kecamatan Baguala, Kota Ambon, Maluku, rusak setelah diterjang angin kencang pada Kamis (16/2/2023) sore.

Kuatnya terpaan angin yang menerjang kawasan tersebut menyebabkan bagian atap dan juga plafon ruangan sekolah itu terlepas.

“Angin kencang sekali tadi, ada plafon di beberapa ruangan yang lepas termasuk atap sekolah juga,” kata Kepala SD Muhamadiyah 2 Ambon, Alfi kepada Kompas.com, Kamis malam.

Baca juga: Angkot di Ambon Terjun ke Jurang Sedalam 30 Meter, Sopir Dilarikan ke RS

Selain merusak plafon dan atap sekolah, angin kencang yang menerjang kawasan itu juga ikut merusak bangunan mushala di lingkungan sekolah tersebut.

Menurut Alfi, kerusakan pada bangunan mushala sangat parah, karena atap bersama penyangganya ikut ambruk.

“Yang parah itu mushala, penyangganya ambruk dan atapnya itu terbang sampai 40 meter jauhnya,” katanya.

Baca juga: Tersangka Cabul di Ambon Diduga Gantung Diri di Sel, Polisi Sebut Stres Tak Dibesuk Keluarga

Alfi mengatakan, sekolah yang dipimpinnya itu menjadi sasaran angin kencang lantaran posisinya yang berada di atas perbukitan.

Ia mengaku heran karena rumah-rumah warga di sekitar kawasan tersebut tidak mengalami kerusakan.

“Saya heran juga karena rumah-rumah tidak ada yang rusak, hanya sekolah kita. Mungkin karena berada di ketinggian,” ucapnya.

Ia bersyukur karena saat kejadian, semua siswa sudah pulang ke rumah sehingga tidak ada yang menjadi korban dalam musibah tersebut.

 "Kami bersyukur karena saat kejadian siswa sudah pulang, tapi guru-guru masih di sekolah,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dituding Jadi Penyebab Banjir, Perumahan di Lampung Digeruduk Emak-emak

Dituding Jadi Penyebab Banjir, Perumahan di Lampung Digeruduk Emak-emak

Regional
Purwakarta Kejar Posisi sebagai Daerah Penghasil Ikan Air Tawar

Purwakarta Kejar Posisi sebagai Daerah Penghasil Ikan Air Tawar

Regional
DPRD Minta Pemkot Bandar Lampung Segera Realisasikan BLK

DPRD Minta Pemkot Bandar Lampung Segera Realisasikan BLK

Regional
Suami Istri di Gresik Mencuri Sambil Bawa Balita, Uangnya Digunakan Beli Minuman Keras

Suami Istri di Gresik Mencuri Sambil Bawa Balita, Uangnya Digunakan Beli Minuman Keras

Regional
Pilkada Bangka Belitung, PDI-P dan Gerindra Jajaki Koalisi

Pilkada Bangka Belitung, PDI-P dan Gerindra Jajaki Koalisi

Regional
2 Warga Sikka Ditangkap karena Edarkan Uang Palsu

2 Warga Sikka Ditangkap karena Edarkan Uang Palsu

Regional
Mayat Tak Dikenal Telungkup di Pinggir Jalan, Jadi Tontonan Warga

Mayat Tak Dikenal Telungkup di Pinggir Jalan, Jadi Tontonan Warga

Regional
Warga Semarang, Ini Rangkaian Acara untuk Sambut HUT Ke-477 Kota Semarang

Warga Semarang, Ini Rangkaian Acara untuk Sambut HUT Ke-477 Kota Semarang

Regional
Tabrakan 2 Sepeda Motor di NTT, Seorang Guru Tewas

Tabrakan 2 Sepeda Motor di NTT, Seorang Guru Tewas

Regional
Peringatkan Pelaku Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Siap Tempuh Jalur Hukum

Peringatkan Pelaku Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Siap Tempuh Jalur Hukum

Regional
Saat Pimpinan Partai di Jateng Halalbihalal Usai Bersaing dalam Pemilu

Saat Pimpinan Partai di Jateng Halalbihalal Usai Bersaing dalam Pemilu

Regional
Anggota Brimob Akan Dikirim untuk Amankan Intan Jaya dari Gangguan KKB

Anggota Brimob Akan Dikirim untuk Amankan Intan Jaya dari Gangguan KKB

Regional
Peringatan HUT Ke-477 Kota Semarang, Mbak Ita: Kami Buat Meriah

Peringatan HUT Ke-477 Kota Semarang, Mbak Ita: Kami Buat Meriah

Regional
Inovasi Daun Kelor Turunkan Angka Stunting, Penyuluh KB di Sumbawa Tembus Tingkat Nasional

Inovasi Daun Kelor Turunkan Angka Stunting, Penyuluh KB di Sumbawa Tembus Tingkat Nasional

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com