KOMPAS.com - BMKG memastikan gempa magnitudo 5,3 di Parigi Moutong, Sulawesi Tengah (Sulteng), tidak berpotensi tsunami. Gempa terjadi pada Selasa (14/2/2023), tepatnya di wilayah Taopa, Parigi Moutong.
Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono mengatakan hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,1. Sementara pusat gempa berada di darat yakni pada koordinat 0,46° LU ; 121,05° BT, dengan kedalaman 93 km.
"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis menengah akibat adanya aktivitas subduksi lempeng Sulawesi. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gemp abumi memiliki mekanisme pergerakan oblique naik," kata Daryono dalam keterangannya, Selasa (14/2/2023).
Baca juga: Gempa M 5,3 Guncang Parigi Moutong, Warga Kabupaten Tolitoli Berhamburan Keluar Rumah
Dia mengatakan gempa bumi dirasakan di daerah Tolitoli dengan skala intensitas III-IV MMI. Lalu daerah Pohuwato dan Gorontalo Utara dengan skala intensitas II-III MMI
"Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gemp abumi ini tidak berpotensi tsunami," ungkapnya..
"Hingga pukul 13.20 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan," lanjutnya.
Daryono mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan tak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Selain itu juga agar menghindar dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
"Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.