Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Kembali Tangkap 2 Provokator Bentrok di Kota Tual

Kompas.com - 04/02/2023, 22:20 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

 


AMBON, KOMPAS.com - Aparat Polres Tual, Maluku, kembali menangkap dua orang pelaku bentrok di wilayah tersebut, Sabtu (4/2/2023).

Kedua pelaku bentrok yang ditangkap yakni J dan M.

Saat ini, kedua pelaku telah ditahan di Polres Tual dan masih menjalani pemeriksaan.

Kepala Polres Tual AKBP Prayudha Widiatmoko mengatakan, kedua pelaku bentrok yang ditangkap karena terlibat bentrok di dua lokasi di Kota Tual yakni di kawasan Yetler dan Tanah Putih.

Baca juga: Polda Maluku: Aktivitas Masyarakat di Kota Tual Sudah Normal Seperti Biasa

"Jadi, masing-masing inisialnya J dan M," kata Prayudha, kepada wartawan saat memberikan keteranhan pers di kantor Polres Tual, Sabtu.

Sebelumnya, polisi juga telah menangkap tiga pelaku yang memicu terjadinya bentrok pertama yang terjadi pada 28 Januari lalu.

Dia mengungkapkan, selain terlibat langsung dalam bentrok, kedua pelaku juga ikut memprovokasi massa saat bentrokan terjadi.

"Jadi, mereka ini ikut memprovokasi masyarakat di lapangan dan mereka juga membawa senjata tajam," ujar dia.

Prayudha mengakui, aksi provokasi yang dilakukan kedua pelaku saat bentrokan terjadi membuat massa semakin beringas dan jumlahnya semakin membesar.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com