Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap Terduga Pembunuh Perempuan yang Tewas Penuh Luka di Blora

Kompas.com - 18/01/2023, 11:03 WIB
Aria Rusta Yuli Pradana,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

BLORA, KOMPAS.com - Terduga pelaku yang membunuh perempuan hingga tewas dengan penuh luka di sebuah hotel di Kabupaten Blora, Jawa Tengah ditangkap.

Berdasarkan video berdurasi 30 detik, pelaku digiring oleh aparat kepolisian yang menggunakan pakaian preman dari area persawahan menuju pinggir jalan.

Kasi Humas Polres Blora, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Budi Yuwono membenarkan pihak kepolisian telah menangkap terduga pelaku pembunuhan tersebut.

Baca juga: Misteri Mayat Perempuan Bersimbah Darah dalam Kamar Hotel di Blora, Leher Korban Ada Luka Benda Tajam

"Sedang dalam perjalanan dari penangkapan menuju polres, langsung dilakukan pemeriksaan intensif, yang jelas sudah ditangkap," ucap dia saat dihubungi wartawan, Rabu (18/1/2023).

Sebelumnya diberitakan, Masyarakat Blora, Jawa Tengah digegerkan dengan adanya penemuan mayat perempuan berlumuran darah di sebuah hotel di Kecamatan Tunjungan.

Kapolsek Tunjungan, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Nur Dwi Edi mengatakan pihaknya menerima informasi peristiwa tersebut sekitar pukul 03.30 WIB.

"Saya mendapatkan informasi bahwa di hotel K ditemukan mayat berlumuran darah di dalam kamar," ucap dia saat ditemui wartawan di lokasi, Selasa (17/1/2023).

Setelah mendapatkan laporan tersebut, pihaknya kemudian mendatangi tempat kejadian peristiwa (TKP) serta melakukan olah TKP untuk mencari tahu penyebab peristiwa tersebut.

"Untuk sementara diduga korban pembunuhan," kata dia.

Baca juga: Video Viral Terduga Pembunuh Wanita di Blora Kabur Tanpa Busana, Polisi Kantongi Identitasnya

Selama berada di TKP, pihak kepolisian menemukan identitas korban yang berjenis kelamin perempuan atas nama Miranda.

"Luka yang kelihatan menonjol tadi di leher, luka benda tajam. korban dibawa ke rumah sakit," terang dia.

Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab peristiwa tersebut.

Sebelumnya juga beredar video berdurasi sekitar 30 detik yang memperlihatkan seorang lelaki tanpa menggunakan busana berlari dari dalam hotel.

Dalam video tersebut, lelaki itu mempunyai ciri-ciri rambut gondrong dengan sejumlah tato di beberapa bagian tubuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada ke PSI, Sekda Kota Semarang Ungkap Alasannya

Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada ke PSI, Sekda Kota Semarang Ungkap Alasannya

Regional
Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Regional
Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Regional
Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Regional
Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Regional
Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Regional
Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Kilas Daerah
Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Regional
Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Regional
Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Regional
Soal 'Study Tour', Bupati Kebumen: Tetap Dibolehkan, tapi...

Soal "Study Tour", Bupati Kebumen: Tetap Dibolehkan, tapi...

Regional
Ingin Bantuan Alat Bantu Disabilitas Merata, Mas Dhito Ajak Warga Usulkan Penerima Bantuan

Ingin Bantuan Alat Bantu Disabilitas Merata, Mas Dhito Ajak Warga Usulkan Penerima Bantuan

Regional
Anak Wapres Ma'ruf Amin Maju Pilkada Banten 2024

Anak Wapres Ma'ruf Amin Maju Pilkada Banten 2024

Regional
Gagal Jadi Calon Perseorangan di Pangkalpinang, Subari Lapor Bawaslu

Gagal Jadi Calon Perseorangan di Pangkalpinang, Subari Lapor Bawaslu

Regional
Kain Gebeng, Kain Khas Ogan Ilir yang Nyaris Punah

Kain Gebeng, Kain Khas Ogan Ilir yang Nyaris Punah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com