Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Pria Asal Ambon Ditemukan Tewas di Kamar Kos, Diduga Bunuh Diri

Kompas.com - 06/01/2023, 16:24 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Mohamad Hafid, seorang warga yang berdomisili di kawasan Lorong Mangga, Kelurahan Rijali, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Maluku, ditemukan tewas di kamar kosnya.

Pria berusia 65 tahun ini ditemukan tewas dalam posisi gantung diri di kamar mandi, Kamis (5/1/2023). Korban diduga mengakhiri hidupnya dengan cara bunuh diri.

Baca juga: Pemkot Ambon Lunasi Utang Senilai Rp 100 Miliar, Pj Wali Kota: Ini Prioritas Kita

Kepala Seksi Humas Polresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease Iptu Moyo Utomo mengatakan, korban ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa sekitar pukul 20.40 WIT.

"Korban ditemukan meninggal dunia dalam posisi tergantung pada daun pintu kamar mandi dengan leher terikat seutas tali nilon berwarna biru," kata Moyo Utomo kepada wartawan, Jumat (6/1/2022).

Korban pertama kali ditemukan tetangga kamarnya, Salfia dan Rizal Wahyudi. Menurut Moyo, Rizal sempat mengetuk pintu kamar korban pada pukul 18.45 WIT.

Saat itu, Rizal hendak memberikan masakan ikan kepada korban.

"Namun korban tidak membalas dan tidak membukakan pintu," sebutnya.

Beberapa saat kemudian, Rizal kembali memanggil korban. Namun, masih tak ada jawaban. Sementara lampu di kamar korban mati.

"Karena penasaran, Rizal langsung membuka pintu kamar korban," katanya.

Rizal pun kaget mendapati korban dalam posisi tergantung tepat di depan pintu kamar mandi.

"Setelah itu dia langsung bergegas keluar dan memanggil warga setempat untuk melihat kondisi korban," ungkapnya.

Para saksi lalu melapor ke Polsek Sirimau. Polisi langsung mendatangi lokasi kejadian sekitar pukul 21.00 WIT.

Kapolsek Sirimau AKP Sally Lewerissa dan anggotanya langsung mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Bhayangkara, Tantui, Ambon.

Berdasarkan olah tempat kejadian perkara (TKP), korban diduga bunuh diri karena depresi. Sebelum ditemukan tewas, korban sempat curhat ke tetangga kamarnya bahwa ingin bunuh diri.

"Dugaan sementara korban ini depresi hingga nekat mengakhiri hidupnya dengan cara ganting diri," kata Moyo.

Terkait kasus itu, pihak keluarga menolak jenazah korban diotopsi.

Baca juga: 210 Liter Miras Ilegal dari Pulau Seram Tujuan Kota Ambon Disita di Pelabuhan Tulehu

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Karyawan Warung Bakso di Semarang Perkosa Rekan Kerjanya, Pelaku: Saya Nafsu

Regional
Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Cerita Pilu Kasus Adik Aniaya Kakak di Klaten, Ibu yang Sakit Stroke Tak Tahu Anaknya Tewas

Regional
Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Tolak Kenaikan UKT, Ratusan Mahasiswa Unsoed Geruduk Rektorat

Regional
Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik

Regional
Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Soal Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat, Sandiaga Uno: Tak Akan Ada Tindak Lanjut

Regional
Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Perjuangan Reni Obati Putrinya Positif DBD hingga Meninggal Dunia, Panas Tinggi Capai 45 Derajat

Regional
Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Kronologi Terbakarnya 4 Kapal Ikan di Cilacap, 1 ABK Tewas

Regional
3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi 'Online' di Warung Kopi

3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asyik Main Judi "Online" di Warung Kopi

Regional
Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Regional
Aceh Utara Terima 562 Formasi ASN pada 2024

Aceh Utara Terima 562 Formasi ASN pada 2024

Regional
Jalan Raya di Bandung Barat Tertimbun Longsor, Lalu Lintas Bandung-Purwakarta Tersendat

Jalan Raya di Bandung Barat Tertimbun Longsor, Lalu Lintas Bandung-Purwakarta Tersendat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

Regional
Sandiaga Uno Enggan Berandai-andai Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Sandiaga Uno Enggan Berandai-andai Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Regional
1.000-an Jumantik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

1.000-an Jumantik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com