Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perempuan Penghuni Kos di Lampung Tewas Kejang-kejang Saat Digerebek Polisi

Kompas.com - 19/12/2022, 17:04 WIB
Tri Purna Jaya,
Reni Susanti

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Seorang penghuni kost perempuan tewas dengan kondisi kejang-kejang saat digerebek aparat kepolisian.

Diduga, perempuan tersebut pelaku tindak kriminal di Kabupaten Lampung Tengah.

Peristiwa ini terjadi di salah satu kost di Jalan P Seribu, Kelurahan Way Dadi, Kecamatan Sukarame, Kota Bandar Lampung, Senin (19/12/2022) dini hari.

Baca juga: Identitas Mayat Wanita dalam Karung di Nunukan Terungkap, Bermula dari Gelang Perut hingga Sempat Dilaporkan Hilang

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari internal kepolisian, perempuan tersebut berinsial NIK (27), warga Kecamatan Seputih Raman, Kabupaten Lampung Tengah.

Ketua RT setempat, Siti Solehah membenarkan ada penggerebekan yang dilakukan kepolisian di kost tersebut tadi malam.

Siti mengaku diminta menjadi saksi dan mendampingi kepolisian dalam penggerebekan di kamar yang berada di lantai dua itu.

"Iya, tadi malam. Saya dimintain tolong sama polisi, katanya mereka mau ambil barang bukti hp (ponsel)," kata Siti ditemui di lokasi, Senin (19/12/2022).

Baca juga: Terungkap, Identitas Mayat Wanita Terikat Kabel di Tepi Sungai Barito Kalsel, Diduga DIbunuh

Siti awalnya tidak tahu jika NIK itu meninggal dunia. Sepanjang penglihatannya, NIK terlihat kejang-kejang.

"Pas pintu (kamar kost) dibuka, dia (NIK) udah tergeletak," kata Siti.

Pantauan Kompas.com di lokasi, kamar nomor 11 yang dihuni NIK sudah dipasangi garis polisi.

Jasad NIK sendiri sudah dibawa ke RS Bhayangkara Polda Lampung untuk diotopsi di ruang forensik.

Kemudian sejumlah anggota Polres Lampung Tengah dan Polresta Bandar Lampung juga terlihat di depan ruang forensik RS Bhayangkara Polda Lampung.

Informasi awal menyebutkan, NIK adalah seorang pelaku tindak kriminalitas yang terjadi di Kabupaten Lampung Tengah beberapa hari lalu.

Terkait informasi ini, Kepala Satreskrim Polres Lampung Tengah, AKP Edi Qorinas yang ditemui di depan ruang forensik mengaku belum bisa memberikan keterangan rinci.

Namun, dia membenarkan ada upaya penyelidikan terhadap NIK yang dilakukan oleh pihaknya tadi malam.

"Benar (ada penggerebekan), kita masih selidiki tentang hal ini," kata Edi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com