Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gibran Belum Dapat Izin Kemendagri soal Rencana Lawatannya ke UEA

Kompas.com - 19/12/2022, 13:40 WIB
Labib Zamani,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengaku belum mendapatkan izin cuti dari Kemendagri soal rencana dirinya berangkat ke Uni Emirat Arab (UEA) pada akhir tahun 2022.

"Belum (dapat izin). Nanti kita follow up lagi ya," kata Gibran di Solo, Jawa Tengah, Senin (19/12/2022).

Gibran mengatakan dirinya sudah mengirim proposal mengenai bantuan pembiayaan dari Pemerintah UEA untuk Solo.

Baca juga: Gibran Sebut Kota Solo Bakal Dapat Dana dari Presiden UEA

Sehingga, jelas Gibran, keberangkatannya ke UEA tersebut dalam rangka untuk melakukan presentasi mengenai proposal tersebut di hadapan para investor.

"Sik penting (yang penting) proposalku wis tekan (sudah sampai) Abu Dhabi. Salah satunya itu (presentasi)," ungkap putra sulung Presiden Jokowi ini.

Mengenai apa saja yang akan dipresentasikan tersebut, ayah Jan Ethes Srinarendra itu masih enggan membocorkan.

"Ya mengko wae lah (ya nanti saja). Ngerti-ngerti wis dadi (tahu-tahu sudah jadi). Tenang wae aku rak lungo adoh-adoh nak ranek hasile (tenang saja saya tidak pergi jauh-jauh kalau tidak membuahkan hasil)," ungkap Gibran.

Sebelumnya, rencana lawatan Gibran ke UEA merupakan tindak lanjut dari pertemuan dan pembicaraannya dengan Presiden Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) saat berkunjung di Kota Solo, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu.

Gibran mengatakan pembicaraan itu saat dirinya satu mobil dengan MBZ, membicarakan soal investasi sejumlah proyek dan untuk mengatasi kemiskinan di Kota Solo.

Baca juga: Jan Ethes Diajak Ngobrol Putra Presiden UEA, Gibran: Ethes Bisa Bahasa Inggris Kok

"Intinya saya sudah ada solusi. Akhir tahun jangan cari aku dulu, aku mau ngilang dulu mau cari uang dulu. Ada pembiayaan," kata Gibran saat di Balai Kota Solo, Selasa (13/12/2022).

"Ada bantuan-bantuan dari beliau. Kalau Sheikh Mansour, urusannya dengan Kaesang. Kalau ini aku beda, yang mangkrak-mangkrak itu Gelora Bung Karno (GOR Indoor Manahan) sama penurunan kemiskinan," lanjutnya.

Selama pembicaraan itu, Gibran menceritakan awal mulanya adanya wacana kerja sama ini saat adanya pemberian adanya penurunan angka kemiskinan hingga 70 persen.

"Kemaren saya cerita juga, pas di dalam mobil, ada berita penurunan area kumuh kemiskinan di Solo 70 persen. (Dijawab) bagus banget, dijadikan 100 persen gimana? Iya, dibantu ya. Makannya aku mau terbang ke sana," cerita Gibran.

"Kemiskinan, RTLH, kesehatan, ada banyak. Proposalnya sudah sampai sana. Kemaren, juga usah ngobrol lama. Intinya sudah setuju semua. Aku tinggal terbang dan presentasi saja," lanjutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jasad Korban Penembakan KKB Belum Dipindahkan karena Pesawat Takut Terbang ke Homeyo

Jasad Korban Penembakan KKB Belum Dipindahkan karena Pesawat Takut Terbang ke Homeyo

Regional
Klaim Dapat Dua Rekomendasi Golkar, Dico Bisa Pilih Maju di Pilkada Jateng atau Kendal

Klaim Dapat Dua Rekomendasi Golkar, Dico Bisa Pilih Maju di Pilkada Jateng atau Kendal

Regional
Cegah PMK Jelang Idul Adha, Pedagang di Solo Diminta Tak Datangkan Sapi dari Luar Daerah

Cegah PMK Jelang Idul Adha, Pedagang di Solo Diminta Tak Datangkan Sapi dari Luar Daerah

Regional
Raker Konwil I Apeksi Pekanbaru Dimulai, Ini Rangkaian Kegiatannya

Raker Konwil I Apeksi Pekanbaru Dimulai, Ini Rangkaian Kegiatannya

Kilas Daerah
Jadi Narsum HTBS, Pj Nurdin Paparkan Upaya Pemkot Tangerang Tanggulangi Tuberkulosis

Jadi Narsum HTBS, Pj Nurdin Paparkan Upaya Pemkot Tangerang Tanggulangi Tuberkulosis

Regional
Promosikan Produk Unggulan Koperasi dan UMKM, Pemkot Semarang Gelar SIM

Promosikan Produk Unggulan Koperasi dan UMKM, Pemkot Semarang Gelar SIM

Regional
Ingin Tetap Oposisi, PKS Solo Tolak Bergabung ke Prabowo-Gibran

Ingin Tetap Oposisi, PKS Solo Tolak Bergabung ke Prabowo-Gibran

Regional
Balihonya Bermunculkan Jelang Pilkada, Ketua PPP Magelang Beri Penjelasan

Balihonya Bermunculkan Jelang Pilkada, Ketua PPP Magelang Beri Penjelasan

Regional
Warga Pesisir Lampung Ikuti Sekolah Lapang Iklim

Warga Pesisir Lampung Ikuti Sekolah Lapang Iklim

Regional
Antisipasi Kebocoran PAD, Dishub Kota Serang Terapkan Skema E-Parkir

Antisipasi Kebocoran PAD, Dishub Kota Serang Terapkan Skema E-Parkir

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Regional
WNA Ilegal Masuk Indonesia via Tanjung Balai Diserahkan ke Kejaksaan

WNA Ilegal Masuk Indonesia via Tanjung Balai Diserahkan ke Kejaksaan

Regional
Tanaman Pisang di Ende Terserang Penyakit Darah Pisang

Tanaman Pisang di Ende Terserang Penyakit Darah Pisang

Regional
Dosen Unika Atma Jaya Daftar Jadi Calon Gubernur NTT di Partai Gerindra

Dosen Unika Atma Jaya Daftar Jadi Calon Gubernur NTT di Partai Gerindra

Regional
Buron 10 Tahun Lebih, Perempuan Mantan PNS Ditangkap di Pekanbaru

Buron 10 Tahun Lebih, Perempuan Mantan PNS Ditangkap di Pekanbaru

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com