KOMPAS.com - Seorang pemilik andong di Solo, Jawa Tengah bernama Bejo mengaku senang bisa terlibat dalam pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono.
Sebab, andong miliknya akan turut mengantarkan para tamu undangan yang menghadiri acara pernikahan putra bungsu Presiden Joko Widodo.
Hal itu merupakan berkah tersendiri bagi para pemilik andong.
"Senang, kita sebagai masyarakat kecil yang punya usaha andong juga mendapat berkah dari pernikahan mas Kaesang-Erina," kata dia dikutip dari TribunSolo.com.
Baca juga: Ratusan Becak dan Puluhan Andong Dilibatkan Saat Penikahan Kaesang-Erina
Bejo mengucapkan terima kasih kepada Kaesang, karena transportasi andong dilibatkan dalam acara pernikahannya.
Tak hanya itu, Bejo juga mendoakan agar pernikahan Kaesang-Erina di Solo berjalan dengan aman dan lancar hingga selesai.
Diketahui, ada sebanyak 35 andong dan 400 becak akan digunakan sebagai alat transportasi tamu undangan menuju Pura Mangkunegaran.
Adapun 100 becak disiapkan di Benteng Vastenburg, 300 becak di Stadion Manahan, sementara 35 andong disiapkan di Stadion Manahan.
Sementara itu, Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan melakukan pengecekan kesiapan andong yang digunakan untuk para tamu undangan.
"Alhamdulillah semua dalam keadaan siap digunakan. Mudah-mudahan transportasi andong dalam pernikahan mas Kesang nanti dapat berjalan dengan lancar," ujar dia.
Selain itu, Polres Sukoharjo juga menerjunkan ratusan personelnya untuk pengamanan rute yang akan dilalui.
Keberangkatan tamu undangan pernikahan Kaesang Pangarep dengan Erina Gudono dengan menggunakan andong dan becak yakni dari lokasi parkir Stadion Manahan dan Benteng Vastenburg.
Dua mode transportasi ini dipilih untuk melengkapi 202 bus yang disediakan untuk tamu undangan, oleh panitia penikahan.
Dirlantas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Agus Suryo Nugroho mengatakan, jarak antara Benteng Vastenburg menuju Pura Mangkunegaran sekitar 1,2 kilometer.
Rute yang dilalui melalui Jalan Jendral Sudirman, belok ke kiri simpang tiga Bank Indonesia masuk Jalan Ronggowarsito sampai Pura Mangkunegaran.