Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sembunyikan 6.000 Pil Dobel L dalam Botol, Pria di Balikpapan Diringkus Polisi

Kompas.com - 03/11/2022, 22:06 WIB
Ahmad Riyadi,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

BALIKPAPAN, KOMPAS.com – Jajaran Satresnarkoba Polresta Balikpapan meringkus seorang pria berinisial SU, setelah kedapatan menyembunyikan obat keras terlarang golongan G yakni dobel L di rumahnya. SU menyimpan ribuan dobel L tersebut di dalam botol.

Pengungkapan ini bermula dari laporan masyarakat di kawasan Sumber Rejo, Balikpapan Tengah pada tanggal 31 Oktober 2022. Kemudian polisi pun melakukan penyelidikan dan mendatangi rumah yang dicurigai kerap digunakan transaksi dobel L.

“Dan ditemukan saudara SU memiliki satu paket 6 botol yang masing-masing botolnya berisikan 1.000 butir dobel L. Jadi total sebanyak 6.000 butir,” kata Kasat Resnarkoba Polresta Balikpapan, Kompol Roganda saat press rilis pada Kamis (3/11/2022).

Baca juga: Edarkan Pil Koplo, Tukang Parkir di Banyumas Ditangkap Polisi

SU pun langsung digelandang ke Mapolresta Balikpapan beserta barang bukti. Dari hasil interogasi petugas, SU mengaku bahwa ini kali ketiga dirinya hendak mengedarkan dobel L tersebut di Balikpapan. Hanya saja belum sempat diedarkan, dirinya keburu diringkus oleh polisi.

“Pelaku SU mengaku kegiatan ini sudah ketiga kalinya. Barang tersebut diperolah dari inisial O yang ia beli sebesar Rp 1 juta,” ujarnya.

Roganda mengatakan, dalam aksinya pelaku menjual satu butir dobel L seharga Rp 5.000. Sehingga diperkirakan total nilai jual dari 6.000 butir dobel L tersebut yakni sebesar Rp 30 juta. Namun petugas masih terus melakukan penyelidikan terkait peredaran dobel L.

“Apabila diperjualbelikan senilai Rp 5000 per butir, maka total nilai obat keras ini kurang lebih Rp 30 juta,” pungkasnya.

Atas perbuatan yang bersangkutan kami sangkakan Pasal 197 Jo Pasal 106 dan Pasal 196 Jo Pasal 98 UU RI No 36 tahun 2009 tentang kesehatan. Ancaman paling lama 10 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com