Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Usut Penyebab Pekerja Pembangunan Jembatan Sulawesi II Banjarmasin Tewas Tertimpa Girder, Pastikan Akan Ada Tersangka

Kompas.com - 25/10/2022, 14:54 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Penyebab robohnya girder dalam pembangunan Jembatan Sulawesi II, di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) akan diselidiki pihak kepolisian.

Kejadian itu menyebabkan seorang pekerja proyek berinisial K (50) tewas tertimpa.

Baca juga: Diduga Hendak Perbaiki Mobilnya, Seorang Sopir Tewas Tertimpa Bak Truk

Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin, Kompol Thomas Afrian memastikan penyelidikan sementara dilakukan pihaknya dan dipastikan akan ada tersangka.

"Kalau tersangka itu nanti pasti akan ada," ujar Thomas Afrian dalam keterangannya yang diterima, Selasa (25/10/2022).

Thomas mengatakan, pekerja yang tewas adalah seorang mandor.

Saat kejadian, cuaca di lokasi proyek tengah hujan sehingga diduga girder tergelincir disebabkan licin.

"Kondisinya licin dan girdernya tergelincir. Tapi itu kami belum tahu dan saat ini masih kami dalami," jelasnya.

Proses penyelidikan, kepolisian kata Thomas sudah memanggil sejumlah orang. Termasuk dari pihak kontraktor.

"Saat ini masih proses pemeriksaan saksi-saksi. Termasuk 3 orang dari pihak kontraktor. Semua akan kami panggil," tambahnya.

Untuk memperlancar penyelidikan, proyek pengerjaan Jembatan Sulawesi II dihentikan sementara.

"Setelah itu, baru proses pembangunan bisa berjalan lagi. Semoga beberapa hari ke depan kita dalami dan menentukan tersangkanya," pungkasnya.

Baca juga: Pemulung di Malang Ditemukan Tewas Tertimpa Tumpukan Kertas Bekas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com