Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mari Bantu Mario yang Menderita Benjolan di Leher, Keluarga Butuh Biaya Berobat

Kompas.com - 21/10/2022, 05:30 WIB
Dheri Agriesta

Editor

KOMPAS.com - Mario Algiano Mapul (3), sering menderita sesak napas akibat benjolan di lehernya terus membesar.

Benjolan yang terdapat di leher anak keempat pasangan Yulianus Mantu dan Oktaviani Amur itu sudah terlihat sejak lahir. Awalnya, benjolan itu kecil.

Baca juga: Viral, Video Banjir di RSUD Manggarai Timur NTT

Seiring bertambahnya usia, benjolan itu makin besar. Kini, bocah berusia tiga tahun itu sering demam dan sesak napas.

"Sekarang dia sering panas dan sesak napas," tutur Oktaviani kepada Kompas.com, Senin (30/5/2022) siang.

Kompas.com menggalang bantuan melalui kitabisa.com untuk meringankan perjuangan Mario agar bisa seperti balita-balita lainnya

Bantuan dapat disalurkan dengan cara klik di sini.

Menurut Oktaviani, Mario pernah dibawa ke dokter anak di Ruteng, ibu kota Kabupaten Manggarai Barat. Setelah diperiksa, dokter merujuk Mario untuk dioperasi di Kupang.

Namun, warga Kampung Woa, Desa Koak, Kecamatan Satarmese, Kabupaten Manggarai, NTT, itu tak memiliki biaya.

"Mau ke Kupang, kita kendala biaya. Kami ini hanya petani kerja serabutan. Penghasilan hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga," ungkapnya.

Baca juga: Derita Mario, Benjolan di Leher Makin Besar, Keluarga Tak Punya Uang untuk Operasi

Oktaviani berharap bantuan dari pemerintah dan orang baik agar bisa mengobati dan mengoperasi Mario.

"Semoga ada orang baik yang mau membantu anak kami," kata Oktaviani.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dimassa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com