RUTENG, KOMPAS.com - Mario Algiano Mapul (3), warga Kampung Woa, Desa Koak, Kecamatan Satarmese, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT), memiliki benjolan yang semakin besar di lehernya.
Ia merupakan anak keempat dari pasangan Yulianus Mantu dan Oktaviani Amur.
Baca juga: Narapidana Rutan Ruteng Ditangkap Setelah Hampir 5 Bulan Kabur
Sang ibu, Oktaviani Amur menuturkan, benjolan pada leher Mario itu sudah terlihat semenjak lahir. Benjolan itu awalnya terlihat kecil.
Lalu, seiring bertambahnya usia, benjolan pun semakin membesar. Kini, putra mereka pun terus menderita kesakitan karena benjolan terus membesar.
"Sekarang dia sering panas dan sesak napas," tutur Oktaviani kepada Kompas.com, Senin (30/5/2022) siang.
Oktaviani menceritakan, Mario pernah dibawa ke dokter anak di Ruteng, Kabupaten Manggarai Barat.
Setelah melakukan pemeriksaan, dokter menyarankan Mario menjalani operasi di Kupang.
"Mau ke Kupang, kita kendala biaya. Kami ini hanya petani kerja serabutan. Penghasilan hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga," ungkapnya.
Ia berharap bantuan dari pemerintah dan pihak lain untuk biaya pengobatan dan operasi Mario.
"Semoga ada orang baik yang mau membantu anak kami," kata Oktaviani.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.