Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Singkat dan Pesan Moral Kaba Bujang Paman Asal Sumatera Barat

Kompas.com - 04/10/2022, 23:33 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Kaba Bujang Paman merupakan salah satu cerita rakyat asal Sumatera Barat.

Kaba Bujang Paman berfungsi sebagai pelipur lara atau peghibur yang tengah berduka.

Kaba memiliki arti cerita berirama, dengan bentuk narasi (kisah), dan tergolong cerita panjang.

Kisah dalam Kaba tergolong cerita rakyat yang disebut juga cerita tradisional dan diwariskan secara lisan.

Kaba Bujang Paman mengisahkan kekejaman Raja Aniayo di Koto Anau. 

Berikut ini adalah cerita rakyat Kaba Bujang Paman.

Kaba Bujang Paman

Di Koto Anau, terdapat tujuh bersaudara. Enam orang diantaranya adalah laki-laki dan satu orang perempuan bernama Puti nan Bungsu.

Keenam saudara laki-laki tersebut bermaksud akan menjodohkan Puti nan Bungsu dengan Rajo Aniayo, raja di nagari Koto Anau.

Sayangnya, salah seorang menentang rencana tersebut, dengan alasan Rajo Aniayo tidak tahu agama Islam, banyak istri, tua bangka, tidak tahu adat, serakah, dan sifat jelek lainnya.

Sedangkan, saudara Puti Bungsu lainnya tetap melaksanakan dan rencana perkawinan tersebut.

Baca juga: Cerita Singkat dan Pesan Moral Dongeng Timun Mas Asal Jawa Tengah

Setelah Puti Bungsu menikah, keenam saudaranya pergi merantau dan berhasil di perantauan.

Melihat kondisi itu, Rajo Aniayo khawatir saudara Puti nan Bungsu akan kaya dan menyaingi kekayaannya.

Kemudian, Rajo Aniayo menyuruh Puti nan Bungsu untuk memanggil keenam saudaranya pulang kampung dengan alasan yang dibuat-buat, yakni taragak (ingin bertemu).

Dibalik pertemuan itu, Rajo Aniayo bermaksud membunuh keenam saudara Puti nan Bungsu.

Untuk itu, Rajo Aniayo menyediakan makanan yang enak yang telah diberi racun.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Regional
3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

Regional
Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Setelah Gerindra, Rektor Unsa Daftar Maju Pilkada ke PSI

Setelah Gerindra, Rektor Unsa Daftar Maju Pilkada ke PSI

Regional
Terima Pendaftaran Pilkada Manokwari, PDI-P: Kami Tak Koalisi dengan PKS

Terima Pendaftaran Pilkada Manokwari, PDI-P: Kami Tak Koalisi dengan PKS

Regional
Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Regional
Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com