Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jajakan Sabu ke Sopir di Terminal Bungurasih dan Wonokromo, Pria di Surabaya Diringkus

Kompas.com - 26/09/2022, 19:19 WIB
Ghinan Salman,
Krisiandi

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Surabaya menangkap tersangka pengedar narkoba, BM (45), Senin (22/9/2022). 

Dia ditangkap Idik III Satnarkoba Polrestabes Surabaya yang dipimpin Kanit Iptu Suparlan beserta timnya.

"Tersangka ini merupakan pengangguran yang Indekos di kawasan terminal Bungurasih. Dia memilih indekos di kawasan tersebut karena juga nyambi mengedarkan sabu kepada sopir-sopir di sana," ungkap Kasatresnarkoba Polrestabes Surabaya AKBP Daniel Marunduri dikonfirmasi, Senin (26/9/2022).

Tersangka selama ini berdomisili di Jalan Bungurasih, Waru, Sidoarjo, Jawa Timur.

Baca juga: Laka Maut di Km 24 Balikpapan Tewaskan 5 Orang, Sopir Truk Penabrak Positif Narkoba

Menurut Daniel, dari penyergapan tersebut, jajaranya menyita 20 paket sabu siap edar dengan berat total 7,04 gram. Selain itu, disita pula timbangan elektrik, ponsel, 1 bendel plastik klip, kartu ATM, dan uang tunai Rp 4,5 juta.

"Tersangka disergap saat nongkrong di minimarket Circle K Jalan Taman Apsari, Surabaya. Senin sekitar pukul 21.30 Wib," ucap Daniel.

Alumnus Akpol tahun 2004 ini menyampaikan, saat disergap polisi menemukan barang bukti berupa sabu-sabu.

"Barang bukti tersebut ditemukan tim kami di dalam tas cangklong yang saat itu dibawa tersangka," kata Daniel.

Menurut Daniel, supaya bisnis haramnya tersebut tak terendus polisi, BM membungkus sabu dengan kemasan permen mint saat mengedarkannya kepada para pelanggan yang kebanyakan adalah sopir angkot.

BM biasanya beroperasi di terminal Bungurasih dan Wonokromo Surabaya.

"Terbukti dari beberapa barang bukti yang disita, selain ada 7,04 gram sabu, terdapat 3 bungkus permen di dalam tas cangklong tersangka," ujar Daniel.

"Kami duga bungkus permen mint itu digunakan untuk sarana mengedarkan barang bukti sabu tersebut agar tidak gampang terendus oleh petugas," imbuh dia.

Selain barang bukti tersebut timnya juga menemukan timbangan elektrik, ponsel, ATM, uang tunai Rp 4,5 juta.

"Sementara itu untuk cara mengirimkan barang bukti tersebut kepada para pelanggannya dengan cara di ranjau di daerah Juanda Sidoarjo, setelah itu pembayarannya dengan cara transfer ke rekening tersangka," kata Daniel.

Baca juga: Barkategori Risiko Tinggi, 3 Napi Narkoba Dipindahkan ke Nusakambangan

Dari hasil interogasi, tambah Daniel, BM membeli sabu dari MA (buron) sebanyak 10 gram kemudian dipecah menjadi 30 paket sabu siap edar dengan berat yang bervariasi.

Ke-10 gram sabu tersebut dikirimnya dengan cara diranjau di pinggir jalan daerah Tambak Sumur Waru Sidoarjo pada (4/8/2022) sekitar pukul 14.00 wib.

"Dari pengakuannya sejak barang bukti itu didapatkan pada 4 Agustus hingga dua minggu kemudian dia mengaku sudah laku 10 poket," ungkapnya.

Atas tindakannya itu, BM terancam Pasal 114 ayat (2) dan Pasal 112 ayat (2) UU RI No 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com