Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ayah Perkosa Anak Kandung di Riau, Terungkap Setelah Korban Cerita pada Temannya

Kompas.com - 21/09/2022, 19:25 WIB
Citra Indriani,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Seorang pria memperkosa anak kandungnya yang berusia 12 tahun di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau.

Pelaku adalah YR (48), warga Kecamatan Pasir Penyu, Kabupaten Inhu. Ia ditangkap atas kasus pemerkosaan anak di bawah umur, Selasa (20/9/2022).

"Pelaku YR melakukan pelecehan dan persetubuhan terhadap anak kandung yang masih di bawah umur," ujar Aipda Misran, selaku Pejabat sementara (Ps) Kasubsi Penmas Polres Inhu kepada Kompas.com melalui keterangan tertulis, Rabu (21/9/2022).

Baca juga: Laporkan Suami yang Perkosa Anaknya, Ibu Lima Anak di Kota Batu Diusir Mertua, Kini Tinggal di Kos-kosan

Misran menjelaskan, kasus pencabulan ini terungkap setelah korban bercerita kepada seorang temannya.

Korban menceritakan, dirinya diperkosa ayah kandungnya berulang kali sepanjang Juli 2022.

"Korban terpaksa menceritakan pengalaman pahit itu pada temannya. Sebab, tidak ada lagi tempat korban mengadu, sedangkan ibunya telah lama meninggalkan rumah setelah bercerai dengan ayahnya," ungkap Misran.

Lalu, teman korban merasa kasihan dan menceritakan kepada ibunya, DI (41).

Mendengar cerita sang anak, DI langsung emosi dan melapor kepada ketua lingkungan setempat.

Baca juga: Calon Pendeta di Alor Perkosa dan Cabuli 14 Perempuan, 10 Orang di Antaranya Masih Anak-anak

Selanjutnya, kepala lingkungan datang ke Polsek Pasir Penyu melaporkan perbuatan pelaku terhadap anak kandungnya.

"Atas dasar laporan tersebut, Unit Reskrim Polsek Pasir Penyu melakukan penangkapan terhadap pelaku. Pelaku pun mengakui perbuatannya," ujar Misran.

Pelaku, kata Misran, dijerat UU Perlindungan Anak dengan ancaman 15 tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Korban Tewas Tertimpa Tembok Keliling di Purwokerto Bertambah, Total Jadi 2 Anak

Regional
Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Regional
Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Regional
Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com