Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga BBM Naik, Agen Kapal Penumpang di Kepri Naikkan Tiket Rp 50.000

Kompas.com - 05/09/2022, 18:14 WIB
Elhadif Putra,
Reni Susanti

Tim Redaksi

TANJUNGPINANG, KOMPAS.com - Sejumlah agen kapal laut nakal di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) menaikkan harga tiket secara sepihak.

Naiknya harga tiket dilakukan agen dengan alasan kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM).

Namun diketahui naiknya harga tiket belum berdasarkan keputusan Pemerintah Daerah Provinsi Kepulauan Riau.

Bahkan hingga kini Pemerintah Provinsi Kepri baru membahas kenaikan tarif secara internal.

Baca juga: Bupati dan Ketua DPRD Kabur Saat Debat dengan Mahasiswa, Aksi Tolak Kenaikan Harga BBM di Banyumas Memanas

"Belum ada kenaikan. Masih dibahas di internal kita," ujar Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kepri, Junaidi yang dikonfirmasi, Senin (5/10/2022). 

Junaidi menegaskan, pemberlakukan besaran harga tiket harus terlebih dahulu melalui pembahasan bersama antara Pemerintah Daerah dengan pihak terkait.

"Nanti kita lanjutkan dengan pembahasan di pertemuan dengan asosiasi dan operator kapal. Ini harus (dibahas) bersama," tegas dia.

Agen kapal yang menaikan tiket secara sepihak di antaranya kapal antar kabupaten/kota, SB Karunia Jaya yang melayani rute Tanjungpinang-Karimun.

Selain itu sejumlah kapal antar-pulau dalam Kabupaten Karimun juga dikabarkan menaikkan harga tiket secara sepihak.

Terhadap agen kapal nakal tersebut, Junaidi menyebutkan, Dinas Perhubungan akan melakukan komunikasi.

"Dishub Karimun akan menyampaikan ke Karunia Jaya. Kita (Dishub Provinsi Kepri) akan sampaikan juga," sebut Junaidi.

Baca juga: Tolak Kenaikan Harga BBM di Pematang Siantar, Polisi Tembakkan Gas Air Mata, 2 Orang Terluka

Seorang kru kapal SB Karunia Jaya yang diwawancara mengaku telah menaikan ongkos sejak Minggu (4/10/2022) atau sehari setelah pemerintah menaikkan harga BBM.

"Naiknya sudah dari kemarin karena minyak naik," kata dia.

Pihak SB Karunia Jaya menaikan ongkos sebesar Rp 50.000 untuk setiap tiket. Dimana sebelumnya ongkos Tanjungpinang-Karimun sebesar Rp 230.000 menjadi Rp 280.000.

Naiknya harga tiket membuat beberapa calon penumpang kapal di Pelabuhan Sri Bintan Pura Tanjungpinang terkejut.

"Biasanya 230, sekarang 280. Setau kami belum ada pengumuman. Biasanya kan ada pengumuman dulu," kata Putra, seorang calon penumpang SB Karunia Jaya.

Sementara untuk kapal penumpang antar pulau di Kabupaten Karimun diketahui menaikan tarif tergantung jauhnya jarak tempuh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komplotan di Palembang Jual 50.000 Nomor WhasApp ke China dan Pakai Buat Judi Online

Komplotan di Palembang Jual 50.000 Nomor WhasApp ke China dan Pakai Buat Judi Online

Regional
Gempa M 4,9 Guncang Rote Ndao, NTT

Gempa M 4,9 Guncang Rote Ndao, NTT

Regional
Tak Ada Demo, Hari Buruh di Banyumas Diisi dengan Senam dan Bagi-bagi Hadiah

Tak Ada Demo, Hari Buruh di Banyumas Diisi dengan Senam dan Bagi-bagi Hadiah

Regional
PKB Semarang Buka Pendaftaran Pilkada 2024, Lima Nama Sudah Antre

PKB Semarang Buka Pendaftaran Pilkada 2024, Lima Nama Sudah Antre

Regional
Nasib Ratusan Buruh Smelter Timah di Bangka yang Dirumahkan, Hak Diduga Belum Diberikan

Nasib Ratusan Buruh Smelter Timah di Bangka yang Dirumahkan, Hak Diduga Belum Diberikan

Regional
Harga Bawang Merah di Kebumen Tembus Rp 70.000 Per Kilogram

Harga Bawang Merah di Kebumen Tembus Rp 70.000 Per Kilogram

Regional
Pembunuhan Pria di Jatibarang Semarang, 1 Ditangkap, 2 Masih Buron

Pembunuhan Pria di Jatibarang Semarang, 1 Ditangkap, 2 Masih Buron

Regional
Saat Jokowi Makan Malam di Mie Gacoan Mataram, Warga dan 'Driver' Ojek Rebutan Foto

Saat Jokowi Makan Malam di Mie Gacoan Mataram, Warga dan "Driver" Ojek Rebutan Foto

Regional
Ayah di Pangkep Cabuli Anak Tirinya Selama 7 Tahun sampai Hamil

Ayah di Pangkep Cabuli Anak Tirinya Selama 7 Tahun sampai Hamil

Regional
Bukan Berdemo, Ribuan Buruh di Salatiga 'Long March' Ikuti Jalan Santai

Bukan Berdemo, Ribuan Buruh di Salatiga "Long March" Ikuti Jalan Santai

Regional
Komplotan Perdagangan Senjata Api Ilegal Ditangkap di Riau

Komplotan Perdagangan Senjata Api Ilegal Ditangkap di Riau

Regional
Pendaki Meninggal di Gunung Ciremai Diduga Kelelahan

Pendaki Meninggal di Gunung Ciremai Diduga Kelelahan

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Regional
Presiden Jokowi Gowes dan Sapa Warga di Mataram, Didampingi Mentan Amran

Presiden Jokowi Gowes dan Sapa Warga di Mataram, Didampingi Mentan Amran

Regional
Kronologi Pria di NTT Diduga Setubuhi Putri Kandungnya hingga Melahirkan Dua Orang Anak

Kronologi Pria di NTT Diduga Setubuhi Putri Kandungnya hingga Melahirkan Dua Orang Anak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com