Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Kupang Ketahuan Curi Traktor karena Jejak Roda yang Mengarah ke Rumahnya

Kompas.com - 26/08/2022, 16:31 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Andi Hartik

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Aparat Kepolisian Sektor Kupang Timur, menangkap TL, warga Kelurahan Babau, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Ia ditangkap karena diduga mencuri traktor.

"Pria berinisial TL ini kita amankan karena merupakan pelaku pencurian mesin peralatan pertanian milik warga di Kecamatan Kupang Timur," ungkap Kepala Kepolisian Sektor Kupang Timur, Iptu Viktor Seputra kepada Kompas.com, Jumat (26/8/2022).

Pencurian ini, lanjut Viktor, terjadi pada Jumat dini hari sekitar pukul 02.00 Wita.

Baca juga: Bacok Pelajar SMP, Siswa SMA di Kupang Tak Ditahan, Ini Alasannya

Viktor menjelaskan, kasus pencurian itu diketahui ketika pemilik traktor bernama Win Lubalu (34) hendak bekerja di kebunnya untuk menanam jagung dan terong.

Tiba di lokasi kebun, Win mendapati traktor miliknya sudah tidak ada lagi.

Win kemudian mencari di sekitar lokasi, tetapi tidak ditemukan.

Win lalu memutuskan untuk mendatangi Polsek Kupang Timur dan melaporkan kejadian tersebut.

Baca juga: Divonis Hukuman Mati, Terdakwa Pembunuh Ibu dan Anak di Kupang Pasrah

Jejak roda traktor

Usai menerima laporan, Viktor dan sejumlah anggotanya turun ke lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara.

Pihaknya lalu menelusuri jejak roda traktor yang mengarah ke rumah TL yang juga warga Kelurahan Babau.

"Berbekal bukti lapangan yang kami dapat, saya bersama anggota menggeledah rumah terduga pelaku TL," ungkap Viktor.

Saat digeledah, mesin traktor milik Win sedang berada di dapur beserta alat semprot, dinamo, peralatan mekanik dan kabel listrik yang diduga merupakan hasil curian.

Kemudian, anggota Polsek Kupang Timur mengamankan barang-barang tersebut dan mengamankan terduga pelaku TL serta istri dan anak tirinya guna proses hukum lebih lanjut.

Setelah diinterogasi penyidik Polsek Kupang Timur, pelaku mengakui perbuatannya.

Polisi masih mendalami keterlibatan istri dan anak tirinya pelaku.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Regional
Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Regional
Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Kilas Daerah
Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Regional
Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Regional
Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Regional
Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Regional
Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Regional
Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Regional
Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Regional
Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Regional
Jelang 'Turun', 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Jelang "Turun", 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Regional
Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Regional
Motor Tersangkut di Atap Rumah akibat Rem Blong, Dua Wisatawan Terselamatkan Jemuran Selimut

Motor Tersangkut di Atap Rumah akibat Rem Blong, Dua Wisatawan Terselamatkan Jemuran Selimut

Regional
Dituding Jadi Penyebab Banjir, Perumahan di Lampung Digeruduk Emak-emak

Dituding Jadi Penyebab Banjir, Perumahan di Lampung Digeruduk Emak-emak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com