Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cik Cik Periuk, Lagu Daerah Kalimantan Barat

Kompas.com - 18/08/2022, 18:04 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Mengenal budaya bangsa bisa dilakukan dengan mempelajari atau menikmati lagu-lagu daerah, salah satunya lagu Cik Cik Periuk.

Dilansir dari buku Kumpulan Terlengkap Lagu Daerah (2016) oleh Tim Media Puspindo, lagu Cik Cik Periuk merupakan lagu daerah Kalimantan Barat, tepatnya dari Kabupaten Sambas.

Baca juga: Lagu Daerah dari Papua dan Liriknya

Lagu Cik Cik Periuk merupakan lagu yang dinyanyikan dengan tempo cepat, dan berikut adalah liriknya.

Baca juga: Lirik Lagu Daerah Jawa Timur, Grimis-Grimis

Cik Cik Periuk

Cik cik periuk belanga' sumping dari Jawe
Datang nek kecibok bawa' kepiting dua' ekok
Cik cik periuk belanga' sumping dari Jawe
Datang nek kecibok bawa' kepiting dua' ekok
Cak cak bur dalam belanga', idong picak gigi rongak
Sape ketawa' dolok dipancung raje tunggal, hei!

Baca juga: Daftar Lagu Daerah Terlengkap dari Aceh hingga Papua

Meski tidak diketahui siapa penciptanya, namun masyarakat Sambas percaya bahwa lagu ini diciptakan oleh orang asli Dayak dan sudah ada sejak 150 tahun lalu.

Lirik lagu Cik Cik Periuk sendiri berisi tentang sindiran bagi suku Jawa yang datang ke daerah Sambas.

Hal ini karena masyarakat Sambas merasa kedatangan suku Jawa ke wilayah mereka telah mempengaruhi jalannya adat istiadat dan budaya setempat.

Seperti diketahui, kekayaan budaya bangsa Indonesia dapat ditemukan dalam berbagai bentuk, salah satunya lagu daerah.

Hampir tiap daerah memiliki lagu daerahnya sendiri dengan berbagai pesan, makna, peruntukkan, dan ciri khas yang kental.

Mengenal lagu daerah termasuk Cik Cik Periuk tak hanya menambah pengetahuan tentang budaya bangsa, namun juga sebagai cara untuk turut melestarikannya.

Sumber:
Tim Media Puspindo. 2016. Kumpulan Terlengkap Lagu Daerah. Depok: Media Puspindo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Regional
Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Sederet Fakta Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dibunuh 3 Pria, Pelaku Bawa Kabur THR Korban

Regional
Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Anggota OPM Pelaku Penyerangan Pos Kisor Serahkan Diri dan Kembali ke Pangkuan NKRI

Regional
Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Bus Eka Tabrak Truk di Tol Solo-Ngawi, 1 Orang Tewas, Ini Dugaan Penyebabnya

Regional
PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

PDAM Magelang Beri Diskon untuk Masyarakat Penghasilan Rendah, Catat Tanggalnya

Regional
Timnas Menang Atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi sambil Bunyikan Klakson

Timnas Menang Atas Korea Selatan, Warga Ambon Konvoi sambil Bunyikan Klakson

Regional
Cerita Nelayan Berhari-hari Bantu Cari Dokter Wisnu di Laut, Keluarganya Pernah Jadi Pasien Sang Dokter

Cerita Nelayan Berhari-hari Bantu Cari Dokter Wisnu di Laut, Keluarganya Pernah Jadi Pasien Sang Dokter

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
[POPULER REGIONAL] Gibran Tak Terima Satyalancana | Kisah Inspiratif Adi, Petani Hidroponik Asal Blora

[POPULER REGIONAL] Gibran Tak Terima Satyalancana | Kisah Inspiratif Adi, Petani Hidroponik Asal Blora

Regional
Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Regional
4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com