Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Lokasi Padang Bunga Edelweis di Indonesia, Bunga Abadi yang Dilarang untuk Dipetik

Kompas.com - 24/06/2022, 07:09 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Bunga edelweis dengan nama latin Leontopodium Alpinum adalah tanaman yang memiliki julukan bunga abadi, dan biasanya tumbuh di ketinggian sekitar 1.800-3.000 meter di atas permukaan laut.

Menariknya, bunga edelweis merupakan tanaman endemik yang dapat tumbuh di suatu tempat tertentu dan tidak dapat ditemukan di tempat lain.

Baca juga: Kenapa Edelweis Tidak Boleh Dipetik? Ini 10 Fakta Menarik Si Bunga Abadi

Namun, bunga edelweiss ternyata tidak boleh dipetik dan para pendaki yang kedapatan memetiknya akan dapat dikenai sanksi.

Baca juga: Enam Pendaki Gunung Dempo Petik Edelweis dan Curi Kayu Panjang Umur, Dihukum 3 Tahun Dilarang Mendaki

Diketahui bunga edelweis dilindungi oleh Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 Pasal 33 ayat 1 dan 2 tentang Konservasi Sumber Daya Hayati dan Ekosistem.

Baca juga: Edelweis di Gunung Kelud, Keindahan yang Tumbuh Setelah Letusan 2014

Tak heran jika banyak pendaki yang sengaja ingin menikmati langsung keindahan bunga ini di tempat tumbuhnya.

Bunga edelweis yang biasanya mekar antara bulan April hingga Agustus menjadi daya tarik bagi para pendaki.

Bagi para pendaki yang ingin memanfaatkan momen liburan untuk menikmati keindahannya, berikut lokasi padang bunga edelweis di Indonesia.

1. Gunung Gede Pangrango

Gunung Gede Pangrango yang terletak di Kabupaten Cianjur dan Sukabumi juga memiliki pemandangan dan lokasi edelweiss yang indah.

Lokasi padang bunga edelweiss di Gunung Gede berada di Alun-alun Surya Kencana, tepatnya di selatan puncak gu.

Sementara itu di Gunung Pangrango, padang bunga edelweiss dapat dinikmati pendaki di Lembah Mandalawangi.

2. Gunung Papandayan

Gunung Papandayan yang memiliki julukan Swiss van Java. juga memiliki pemandangan padang bunga edelweis yang indah.

Pendaki bisa menikmati hamparan bunga edelweis di Tegal Alun yang menjadi jalur pendakian Gunung Papandayan.

Agar bisa menikmati pemandangan padang bunga edelweis dengan leluasa, pendaki disarankan untuk berangkat mendaki sebelum matahari terbit.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com