Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Pemudik Motor dari Jakarta Tabrak Pohon di Brebes, 1 Kritis

Kompas.com - 29/04/2022, 16:28 WIB
Tresno Setiadi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BREBES, KOMPAS.com - Kecelakaan lalu lintas saat arus mudik kembali terjadi di Jalur Pantai Utara (Pantura), Brebes, Jawa Tengah, pada Jumat (29/4/2022).

Sepeda motor yang ditunggangi dua pemudik dari Jakarta menabrak sebuah pohon di pinggir jalan tepatnya di depan Kantor Bupati Brebes.

Keduanya dikabarkan mengalami luka-luka cukup serius.

Mereka harus dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) rumah sakit terdekat.

Satu di antaranya kritis belum sadarkan diri setelah alami luka di kepala.

Baca juga: Sopir Mengantuk, Bajaj Pemudik Tabrak Trotoar di Pantura Brebes, 4 Penumpang Luka-luka

Saksi mata di lokasi menyebut, kecelakaan terjadi akibat Honda Supra dengan nomor polisi G 2043 CM terserempet kendaraan pemudik lain hingga menabrak pohon di pinggir jalan. 

"Saya tadi melihat langsung kejadiannya, korban tiba-tiba langsung menabrak pohon itu," kata saksi mata, Yadi (55), tukang parkir di depan Kantor Bupati Brebes, kepada wartawan, pada Jumat (29/4/2022).

"Sepertinya tadi serempetan dengan kendaraan lain, tapi kendaraan satunya langsung kabur ke arah timur," kata Yadi. 

Data dari Unit Gakkum Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Kepolisian Resor Brebes, mengungkap pengendara motor adalah Royani (47) warga Dusun Serdadi Purwoharjo, RT 008 RW 009, Desa Purwoharjo Kecamatan Comal, Kabupaten Pemalang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

WN Bangladesh Ditangkap karena Selundupkan Orang dari NTT ke Australia, Tawarkan Jasa lewat TikTok

WN Bangladesh Ditangkap karena Selundupkan Orang dari NTT ke Australia, Tawarkan Jasa lewat TikTok

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Sosok Ayah di Empat Lawang yang Banting Bayinya hingga Tewas, Masih Berusia 18 Tahun, Sering Aniaya Istri

Sosok Ayah di Empat Lawang yang Banting Bayinya hingga Tewas, Masih Berusia 18 Tahun, Sering Aniaya Istri

Regional
Jadi Korban Banjir Sumbar, Ritawati: Saya Terus Memimpikan Suami yang Hilang

Jadi Korban Banjir Sumbar, Ritawati: Saya Terus Memimpikan Suami yang Hilang

Regional
Penampungannya Jadi Venue PON, Pengungsi Rohingya Dipindah dari Banda Aceh

Penampungannya Jadi Venue PON, Pengungsi Rohingya Dipindah dari Banda Aceh

Regional
Ada Perayaan Waisak 2024, Jam Kunjungan Wisata Candi Borobudur Berubah

Ada Perayaan Waisak 2024, Jam Kunjungan Wisata Candi Borobudur Berubah

Regional
Diduga Jadi Tempat Prostitusi, Belasan Warung Remang-remang di Brebes Disegel Warga

Diduga Jadi Tempat Prostitusi, Belasan Warung Remang-remang di Brebes Disegel Warga

Regional
Kala Prajurit Kopassus Dilantik Tanpa Didampingi Keluarga Usai Jalani Pendidikan di Nusakambangan

Kala Prajurit Kopassus Dilantik Tanpa Didampingi Keluarga Usai Jalani Pendidikan di Nusakambangan

Regional
Usai Santap Makanan Pengajian, Puluhan Warga di Brebes Keracunan Massal

Usai Santap Makanan Pengajian, Puluhan Warga di Brebes Keracunan Massal

Regional
Berkunjung ke Aceh, Menpora Diminta Tambah Anggaran PON Rp 531 Miliar

Berkunjung ke Aceh, Menpora Diminta Tambah Anggaran PON Rp 531 Miliar

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Regional
Tak seperti Pemilu, Peminat PPK dan PPS di Pilkada Menurun

Tak seperti Pemilu, Peminat PPK dan PPS di Pilkada Menurun

Regional
Mengenal Megathrust dan Hubungannya dengan Potensi Gempa dan Tsunami di Indonesia

Mengenal Megathrust dan Hubungannya dengan Potensi Gempa dan Tsunami di Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com