YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Mencegah kerumunan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul bersama polisi dan TNI menutup Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS), Daerah Istimewa Yogyakarta setiap Sabtu dan Minggu, selama Ramadhan.
Selain kerumunan, juga untuk mencegah kejahatan jalanan. Penutupan dilakukan pada pukul 04.30 WIB-08.00 WIB.
"Jadi berdasarkan kesepakatan, hari Sabtu dan Minggu selama Ramadan kita akan tutup JJLS untuk kegiatan masyarakat," kata Kapolres Bantul AKBP Ihsan saat dihubungi wartawan Jumat (8/4/2022).
Baca juga: Pelajar Terlibat Kejahatan, Disdikpora Bantul Izinkan Nama Sekolah Dicantumkan
Dijelaskannya, penutupan sementara JJLS itu sering menjadi pusat berkumpul terutama remaja setelah imsyak.
Menurut Ihsan, mereka sering menyalakan petasan, balapan liar, hingga rawan terjadinya aksi tawuran.
"Apalagi berbagai kegiatan itu lebih banyak mudaratnya, jadi muncul opsi untuk menutup JJLS selama akhir pekan selama Ramadan," kata Ihsan.
Selain itu, banyak permintaan warga sekitar JJLS untuk menutup sementara pada jam tersebut.
Baca juga: Terlibat Perang Sarung di Bantul, 20 Remaja Ditangkap
Sebab, lebih banyak warga dari Kota Yogyakarta dan Kulon Progo yang datang ke JJLS dibanding warga Bantul.