Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agar Bisa Mudik, Warga Ramai-ramai Datangi Gerai Vaksinasi di Purwokerto

Kompas.com - 31/03/2022, 11:50 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Antusiasme masyarakat mengikuti vaksinasi dosis ketiga atau booster di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, meningkat.

Seperti terlihat di gerai vaksinasi milik Polresta Banyumas di Alun-alun Purwokerto, Kamis (31/3/2022).

Berdasarkan pantauan Kompas.com, sejak pagi puluhan orang silih berganti mengantre menjalani vaksinasi, khususnya booster.

Baca juga: Capaian Vaksinasi Booster di Sumbawa Rendah, Kadinkes: Kami Terus Lakukan Percepatan

Salah satu peserta vaksinasi, Aulia (20) mengaku mengikuti vaksin booster untuk memudahkan perjalanan saat mudik lebaran nanti.

"Ikut booster karena buat perjalanan. Kedua mumpung ada kesempatan," kata mahasiswi Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto asal Tegal ini saat ditemui, Kamis.

Seperti diketahui, vaksin booter menjadi salah satu syarat saat mudik lebaran nanti.

Sementara itu, Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) Polresta Banyumas Kompol Aldino Agus Anggoro mengatakan, vaksinasi booster mulai meningkat sejak Senin (28/3/2022).

"Ada (peningkatan), sekarang capaian vaksinasi di Alun-alun Purwokerto dan Rita Mal, khususnya booster naik," kata Aldino.

Baca juga: Arus Mudik 2022, Kapolri Minta Akselerasi Vaksinasi Covid-19 Dipercepat

Untuk diketahui, selain di alun-alun, polresta juga membuka gerai vakasinasi di Rita Supermall.

Aldino memaparkan, vaksinasi di alun-alun sebelumnya rata-rata 100 orang per hari, namun hari ini mencapai lebih dari 320 orang.

Demikian juga gerai vaksinasi di Rita Supermall, dari sebelumnya rata-rata 100 per hari, hari ini mencapai 341 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siti Aisyah Pilih Undur Diri dari Unri karena Tak Sanggup Bayar UKT

Siti Aisyah Pilih Undur Diri dari Unri karena Tak Sanggup Bayar UKT

Regional
Banjir Bandang di OKU, 5 Orang di Dalam Truk dan Mobil Hilang Terseret

Banjir Bandang di OKU, 5 Orang di Dalam Truk dan Mobil Hilang Terseret

Regional
Update Banjir di Landak Kalbar, Dampak, dan Status Tanggap Darurat Bencana

Update Banjir di Landak Kalbar, Dampak, dan Status Tanggap Darurat Bencana

Regional
Bayi Merah Ditemukan Tergeletak di Bawah Pohon Pepaya Tanpa Pakaian di Cilacap

Bayi Merah Ditemukan Tergeletak di Bawah Pohon Pepaya Tanpa Pakaian di Cilacap

Regional
Pulang Beli Pulsa, Remaja di Pontianak Diperkosa Bos Bengkel Cat

Pulang Beli Pulsa, Remaja di Pontianak Diperkosa Bos Bengkel Cat

Regional
Pemulung di Tembalang Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik di Tong Sampah

Pemulung di Tembalang Temukan Mayat Bayi Terbungkus Plastik di Tong Sampah

Regional
Banjir Kepung Landak Kalbar, 37 Desa Terendam, Ribuan Warga Mengungsi

Banjir Kepung Landak Kalbar, 37 Desa Terendam, Ribuan Warga Mengungsi

Regional
Dusun di 2 Kecamatan Pinggiran Rawa Pening Banjir, Aktivitas Warga Terganggu

Dusun di 2 Kecamatan Pinggiran Rawa Pening Banjir, Aktivitas Warga Terganggu

Regional
Kunjungi Pegi, Sang Ibu: Jika Tidak Melakukan, Jangan Katakan Iya meski Wajahmu sampai Bonyok

Kunjungi Pegi, Sang Ibu: Jika Tidak Melakukan, Jangan Katakan Iya meski Wajahmu sampai Bonyok

Regional
Jelang Penutupan, 21 Orang Daftar Bakal Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo lewat PDI-P

Jelang Penutupan, 21 Orang Daftar Bakal Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo lewat PDI-P

Regional
Pemancing Asal Sekotong yang Tenggelam Ditemukan Meninggal

Pemancing Asal Sekotong yang Tenggelam Ditemukan Meninggal

Regional
Tawuran Pelajar SMP Antarkabupaten Purbalingga-Banyumas Dicegah, Sajam Diamankan

Tawuran Pelajar SMP Antarkabupaten Purbalingga-Banyumas Dicegah, Sajam Diamankan

Regional
Ular Sanca Sepanjang 3 Meter Masuk Rumah Warga, Bersembunyi di Tumpukan Kayu

Ular Sanca Sepanjang 3 Meter Masuk Rumah Warga, Bersembunyi di Tumpukan Kayu

Regional
Remas Payudara Guru, Kepala SD di NTT Dilaporkan ke Polisi

Remas Payudara Guru, Kepala SD di NTT Dilaporkan ke Polisi

Regional
Putus Cinta dan Gagal Nikah, Pria di Kampar Akhiri Hidupnya

Putus Cinta dan Gagal Nikah, Pria di Kampar Akhiri Hidupnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com