Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Imlek di Kota Solo, Tak Ada Festival Hanya Pasang Lampion

Kompas.com - 25/01/2022, 14:18 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Kawasan Pasar Gede, Solo, Jawa Tengah, kembali dihiasi lampion dan patung shio jelang perayaan Imlek 2022.

Jumlah lampion pun tak seperti tahun-tahun sebelumnya untuk meminimalkan munculnya kerumunan masyarakat yang ingin mengabadikannya.

Pada tahun ini hanya dipasang 1.000 lampion saja.

Tak hanya itu, bazar dan festival 'Grebek Sudiro' yang biasanya diselenggarakan juga ditiadakan.

Baca juga: Usaha Kue Keranjang di Yogyakarta yang Kembali Menggeliat Jelang Imlek

Keberadaan lampion dan patung shio hanya sebagai penanda event tersebut masih tetap ada meski Pandemi Covid-19.

Tokoh masyarakat Tionghoa yang juga Ketua Humas Perkumpulan Masyarakat Surakarta (PMS), Sumartono Hadinoto, mengatakan pemasangan lampion dan lampu shio itu merupakan permintaan Wali Kota dan Wakil Walikota Solo.

"Sebenarnya kami belum berani (memasang lampion) karena masih Pandemi. Belum lagi karena ancaman varian Covid-19 Omicron. Tapi sudah dua tahun tidak ada, sehingga diharapkan tahun ini ada," kata dia, Selasa (13/1/2022).

Lanjut Sumartono, pertimbangan lainnya dipasangnya lampion karena situasi Kota Solo yang sudah membaik dan diharapkan memacu pemulihan ekonomi.

"Karena sudah mepet, kami tak bisa memesan, jadi memakai lampion seadanya. Pemasangan lampion di beberapa titik di Kawasan Pasar Gede dan lampu shionya dipasang di Plaza Balai Kota," jelas Sumartono.

Baca juga: Jelang Imlek, PLN Bangka Belitung Pastikan Stok Batu Bara PLTU Cukup

Acara puncaknya pada Cap Go Meh atau 15 hari sesudah Tahun Baru Imlek yang jatuh pada Selasa (1/2/2022).

Pihaknya mendatangkan 10 liong yang bakal disebar ke sejumlah titik di antaranya Bundaran Gladag, Pura Mangkunegaran, Warung Pelem, dan Ketandan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com