Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkendala Cakupan Vaksinasi Lansia, Belajar Tatap Muka di Kalbar Belum 100 Persen

Kompas.com - 05/01/2022, 22:00 WIB
Hendra Cipta,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.com – Pelaksanaan sekolah tatap muka di Kalimantan Barat (Kalbar) 100 persen terkendala cakupan vaksinasi warga lanjut usia (lansia).

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalbar Sugeng Hariadi mengatakan, untuk tahun 2022 ini, belajar tatap muka terbatas hanya untuk 50 persen pelajar.

Baca juga: Disdik DKI: Sekolah Tatap Muka Ditutup 14 Hari Bila Terjadi Klaster Covid-19

Belajar tatap muka di Kalbar masih diberlakukan 50 persen. Belum bisa 100 persen lantaran terkendala capaian vaksinasi lansia,” kata Sugeng dalam keterangan tertulisnya, Rabu (5/1/2022).

Sebagai infromasi, cakupan vaksinasi lansia di Kalbar paling tinggi 43 persen, yakni di Kota Pontianak. Sedangkan untuk belajar tatap muka, harus telah memenuhi syarat vaksinasi lansia 50 persen.

“Salah satu syarat belajar tatap muka 100 persen vaksinasi lansia dosis kedua harus 50 persen. Sedangkan, hanya Kota Pontianak yang mendekati syarat tersebut, yakni sekitar 43 persen,” ucap Sugeng.

Sugeng menjelaskan, pelaksaan belajar tatap muka terbatas dengan kapasitas 50 persen belajar dilakukan dengan durasi 4 jam per hari.

“Untuk pelaksanaan protokol kesehatan kita sudah koordinasi dengan Satgas Covid-19 Kalbar melalui Kepala Dinas Kesehatan Kalbar Harisson,” jelas Sugeng.

Sugeng meminta pihak sekolah menambah fasilitas protokol kesehatan seperti tempat cuci tangan, thermogun, dan lainnya dalam rangka persiapan sambal menunggu cakupan vaksinasi terhadap lansia terpenuhi.

Sugeng menerangkan, aturan belajar tatap muka berdasarkan kebijakan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi melalui Keputusan Bersama Menteri tentang Panduan Penyelenggaraan pembelajaran di masa pandemi Covid-19.

“Kebijakan itu sudah disosialisasikan kepada para seluruh kepala sekolah negeri dan swasta di Kalbar,” tutup Sugeng. 

Baca juga: Omicron Meluas, KPAI: Sekolah Tatap Muka 100 Persen Cukup Berisiko

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com