Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buron karena Bunuh Sang Istri, Trisno Ditemukan Tewas di Kamar Mandi Saat Akan Ditangkap Polisi

Kompas.com - 27/11/2021, 10:40 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Masrukha, warga Desa Bulakwaru, Kecamatan Tarub, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah tewas setelah dianiaya suaminya, Trisno alias Slamet (34).

Peristiwa penganiayaan tersebut terjadi pada Minggu (21/11/2021).

Saat itu Masrukha ditikam oleh suaminya sendiri di depan toko kelontong di Desa Dukuhjati Wetan, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Tegal.

Sejumlah barang bukti diamankan di lokasi kejadian, antara lain satu buah susu kemasan, uang kertas pecahan Rp 5.000 dan sepasang sandal. Selain itu, polisi menduga kuat korban dianiaya setelah berbelanja.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, saat ditikam, korban selesai berbelanja di sebuah warung

Baca juga: Istri di Tegal Tewas Diduga Dianiaya Suami Sendiri, Pelaku Buron

Pelaku ditemukan tewas bunuh diri

Usai membunuh istrinya, Trisno melarikan diri ke hutan di wilayah Karangmalang, Wotgalih dan Warureja, Tegal.

Setelah lima hari dalam pengejaran, polisi mendapatkan informasi jika tersangka sudah keluar dari hutan menuju pemukiman.

Dengan menggunakan sepeda ontel hasil curian milik salah satu seorang warga Desa Balamoa, Kecamatan Pangkah menuju ke arah Lebaksiu.

Baca juga: Suami Diduga Bunuh Istri di Tegal, Polisi Amankan Kaleng Susu di TKP, Ini Faktanya

Tak lama kemudian petugas pun melakukan penyergapan di rumah mantan bos tersangka di Lebaksiu.

Menurut Kapolres Tegal AKBP Arie Prasetya Syafa’at, saat mengetahui petugas datang, Trisno langsung masuk ke dalam kamar mandi.

"Begitu mengetahui kedatangan petugas, tersangka kemudian masuk ke dalam kamar mandi untuk percobaan bunuh diri," kata Arie.

Dia kemudian menusuk dirinya sendiri dengan pisau. Saat ditemukan, Trisno dalam kondisi tewas dengan luka tusuk di leher dan dada.

Baca juga: Istri di Tegal Tewas Diduga Dianiaya Suami Sendiri, Pelaku Buron

"Mengetahui kedatangan petugas, tersangka berusaha bunuh diri dengan menusuk dirinya sendiri menggunakan pisau di dalam kamar mandi. Tim kemudian mendapati tersangka dalam kondisi luka tusuk pada bagian leher dan dadanya," kata Arie kepada wartawan, Jumat (26/11/2021).

Petugas kemudian mengevakuasi Trisno ke RS dr Soesilo Slawi. Namun Trisno menghembuskan napas terakhirnya pada Jumat (26/11/2021) sekitar pukul 08.00 WIB.

Arie mengatakan, dari hasil penyidikan kasus pembunuhan suami terhadap istrinya sendiri diduga karena adanya perselisihan rumah tangga.

"Sesuai Pasal 77 KUHP yang menyebutkan bahwa hak menuntut gugur lantaran si tertuduh meninggal dunia, maka kasus ini dihentikan demi hukum," pungkas Arie.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Tresno Setiadi | Editor : Dony Aprian)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com