Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar: Kita Ingin Menjaga Marwah Borobudur Marathon 2021

Kompas.com - 27/11/2021, 07:37 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana,
Khairina

Tim Redaksi

MAGELANG, KOMPAS.com - Borobudur Marathon 2021 powered by Bank Jateng tetap digelar meskipun situasi masih pandemi Covid-19.

Event ini merupakan ikhtiar menjaga marwah Borobudur Marathon yang sudah menjadi tradisi besar setiap tahun.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengatakan, wabah Covid-19 yang merebak sejak awal tahun 2020 menjadi situasi yang amat sulit bagi penyelanggaraan event apapun, tidak terkecuali Borobudur Marathon.

Baca juga: Rumahnya Didatangi Ganjar, Ibu dari Guru Honorer di Semarang Minta Kasur Empuk

Akan tetapi, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah sebagai salah satu bagian dari penyelenggara Borobudur Marathon tidak ingin kehilangan momentum ini.

"Kita mencoba mencari jalan keluar. Kita tidak ingin kehilangan momen Borobudur Marathon. Tahun lalu adalah situasi yang paling sulit apakah event ini akan terus atau tidak. Kita ingin menjaga marwah Borobudur Marathon," ucap Ganjar, usai melepas bendera start Elite Race Borobudur Marathon 2021 powered by Bank Jateng di kompleks Candi Borobudur Magelang, Sabtu (27/11/2021).

Ganjar bersyukur berkat kerja keras semua pihak event olahraga lari bergengsi ini bisa dihelat meskipun harus menerapkan protokol kesehatan Covid-19 sangat ketat.

Baca juga: Ganjar Pranowo Ajak Perwakilan Buruh Diskusi soal Formula Upah Layak 2022

Tahun ini, perlombaan dibagi dalam 2 kelompok yakni Elite Race yang diikuti sebanyak 42 pelari profesional, terdiri dari 26 atlet pria dan 16 atlet wanita, Sabtu (27/11/2021).

Kemudian dilanjutkan Borobudur Marathon 2021 Tilik Candi, diikuti 128 pelari umum baik pria maupun wanita, Minggu (28/11/2031).

Rute kelompok ini sama dengan Elite Race, yakni 42 kilometer yang dibagi dalam 12 loop mengelilingi Candi Borobudur.

"Tahun ini menjadi bagian dari pemanasan, sehingga diharapkan tahun depan bisa diadakan Borobudur Marathon dengan peserta yang lebih banyak lagi, " ucap Ganjar didampingi Direktur Utama Bank Jateng Supriyatno.

Ganjar optimistis Borobudur Marathon 2021 powered by Bank yang diorganisir Harian Kompas dan Yayasan Borobudur Marathon ini mampu memberikan dampak bagi ekonomi masyarakat meskipun tidak signifikan seperti tahun-tahun sebelumnya.

"Dampak bagi ekonomi pasti ada meskipun tidak begitu menggeliat. Tapi kita coba mendorong agar UMKM jalan melalui beberapa program Bank Jateng," jelas Ganjar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Regional
Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com