Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Amankan 7 Orang Terkait Bentrok Ormas di Karawang, Korban Dianiaya Pakai Kayu dan Celurit hingga Akhirnya Meninggal

Kompas.com - 26/11/2021, 15:41 WIB
Farida Farhan,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Polisi menetapkan lima tersangka kerusuhan ormas di depan Hotel Resinda, Jalan Interchange Karawang Barat, Karawang, Rabu (25/11/2021) siang.

Kepala Polisi Resor (Kapolres) Karawang AKBP Aldi Subartono menyebutkan, pihaknya di-back up Polda Jabar dan TNI mengamakan tujuh orang yang diduga pelaku.

Lima di antaranya ditetapkan sebagai tersangka, sedang dua masih pendalaman. Kelimanya dijerat Pasal 170 ayat (2) KUHP.

"Dua pelaku utama, menganiaya dengan celurit serta memukul dengan kayu," kata Aldi saat memberikan keterangan pers di Mapolres Karawang, Kamis (25/11/2021).

Baca juga: Bentrok Ormas di Karawang, Brio yang Lewat Jadi Sasaran Amuk Massa, Suasana Mencekam

Aldi mengungkapkan, para korban saat itu tengah mencari makan. Sedang rekannya tengah melakukan unjuk rasa soal limbah di PT Ichi, di kawasan KIIC. Ormas yang unjuk rasa dikerahui berasal dari berbagai daerah.

"Karena orang Rembang, bukan orang Karawang, mereka nyasar ke arah kota, ketemu rombongan ormas lain kemudian terjadi penganiayaan yang menyebabkan mobil rusak dan empat orang luka," ucap dia.

Setelah insiden, polisi membawa korban luka ke rumah sakit. Namun sore harinya, korban yang berinisial A meninggal dunia.

Baca juga: Duduk Perkara Bentrok Ormas di Karawang, Berawal dari Demo soal Limbah di KIIC, Tiba-tiba Mobil Ormas Lain Melintas...

Satu mobil "nyelonong"...

Petugas gabungan, kata Aldi, telah melokalisir massa sejauh 10 kilometer. Pertama di lokasi unjuk rasa dua kompi, di akses masuk kawasan satu kompi, dan satu kompi di Karangpawitan. Tujuannya untuk mencegah dua kelompok ormas bertemu.

"Namun kita sayangkan ada satu mobil yang nyelonong ke Karawang karena mungkin tidak hapal kondisi," ucapnya.

Aldi berjanji akan mengusut tuntas kasus ini dengan memproses hukum sesuai aturan. Dengan di-back up Polda Jabar dan TNI, pihaknya masih mengejar para pelaku yang diduga terlibat.

"Kami berkomitmen tegas bahwa semua pelaku yang terlibat dan terbukti kami akan kejar dan proses sesuai yang berlaku," ucap dia.

Baca juga: 1 Penumpang Mobil Korban Pengeroyokan Saat Kerusuhan Ormas di Karawang Tewas, 5 Orang Jadi Tersangka

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Regional
Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Regional
WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

Regional
25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com