Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lansia di Tasikmalaya Kaget Dijemput Mobil Polisi, Ternyata Ini Sebabnya...

Kompas.com - 15/11/2021, 15:00 WIB
Irwan Nugraha,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Sejumlah warga lanjut usia (lansia) di wilayah Kota Tasikmalaya memgaku laget saat dijemput mobil polisi ke perkampungannya dalam beberapa hari terakhir.

Rupanya para lansia diangkut pakai mobil polisi itu untuk diantar dan dijemput supaya mendapatkan pelayanan vaksin gratis.

Baca juga: Wali Kota Tasikmalaya Ancam Pindahkan Lurah dan Camat jika Tak Bantu Percepat Vaksinasi

Pemkot Tasikmalaya bersama seluruh jajaran Polresta dan Kodim Tasikmalaya tengah menggenjot capaian vaksin dengan cara pelayanan jemput bola dan mengantar jemput para warga yang belum divaksin.

Baca juga: Ditemukan 30 Pohon Ganja di Tasikmalaya, Pemiliknya Sudah 2 Kali Panen

"Iya, kenapa dalam beberapa hari terakhir banyak berseliweran mobil polisi ke semua perkampungan terpencil untuk menjemput para warga yang belum mendapatkan vaksin. Hal itu, untuk memudahkan para lansia yang ingin divaksin tapi terkendala transportasi. Kita kerahkan semua armada jemput bola vaksin secara masif," jelas Kepala Polresta Tasikmalaya AKBP Aszhari Kurniawan, kepada Kompas.com di kantornya, Senin (15/11/2021).

Baca juga: Vaksinasi Lansia di Jatim Masih Rendah, Emil Dardak Ungkap Penyebabnya

Lansia enggan vaksin gara-gara kesulitan transportasi

Aszhari menambahkan, pelayanan antar jemput bola warga yang hendak divaksin ke perkampungan sesuai dengan arahan bersama Wali Kota Tasikmalaya dalam mempercepat kekebalan kelompok atau herd immunity.

Apalagi, selama ini kendala bagi para lansia untuk menuju gerai vaksin akibat kesulitan transportasi.

"Makanya, selama beberapa hari terakhir banyak wara wiri mobil polisi menjemput kakek nenek atau warga yang belum divaksin ke perkampungan di Tasikmalaya," tambah Aszhari.

Baca juga: Capaian Vaksinasi Lansia Baru 17 Persen, Pemkab Ponorogo Terjunkan Nakes ke Desa

Adapun, langkah masif pengerahan semua armada itu mulai dari kendaraan dinas Polresta Tasikmalaya dan kendaraan dinas polisi di 19 Polsek berbagai daerah teritorial Polresta Tasikmalaya.

Sehingga, diharapkan semua petugas Kepolisian bekerjasama dengan unsur pemerintahan di bawahnya seperti kecamatan dab kelurahan akan mampu efektif percepat capaian vaksin.

"Nah, nantinya juga akan dievaluasi setiap polsek kalau ada capaian yang paling tinggi akan diberikan reward. Kalau yang terus rendah tanpa ada perubahan akan dikasih hukuman," kata Aszhari.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Regional
3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

Regional
Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com