MEDAN, KOMPAS.com - Sejumlah fasilitas di Lapangan Merdeka, Medan, dalam kondisi rusak, beberapa di antaranya adalah fasilitas olahraga dan pagar.
Kondisi fasilitas yang rusak itu sempat menjadi pembahasan di media sosial dan bahkan sempat beberapa kali viral.
Selain rusak karena usia, fasilitas di sana juga sengaja dirusak atau besinya dicuri.
Wali Kota Medan Bobby Nasution merespons kondisi itu.
Baca juga: Bobby Nasution Minta Bantuan KSP untuk Perbaikan Lapangan Merdeka Medan
Dia mengaku, akan segera merevitalisasi Lapangan Merdeka dan perencanaannya sudah dibahas.
"Rencana besarnya kan sudah terlihat. Tapi memang belum dilakukan pengerjaan secara fisik," kata Bobby usai mengikuti rapat paripurna di DPRD Medan, Rabu (10/11/2021).
Menurutnya, pembangunan Lapangan Merdeka itu harus melalui perencanaan yang matang dan tidak bisa asal.
Baca juga: Walkot Bobby Berharap Revitalisasi Lapangan Merdeka Bangkitkan 3 Potensi Ini
Perencanaan itu, kata dia, secara gambaran telah disampaikan. Terkini ia telah mengeluarkan surat keputusan (SK) terkait status Lapangan Merdeka itu.
"Perencanaan kan sudah dilihat, enggak mungkin kan kita enggak punya perencanaan, main bangun-bangun saja. Rencana besarnya kan sudah terlihat. Ngapain lagi, kalau kursinya sekarang diganti, tahun depan diganti lagi. Nanti kami yang kena lagi," ujarnya.
Saat ini, Pemkot Medan sudah melakukan pembicaraan dengan pemilik usaha yang ada di areal Lapangan Merdeka.
Dari hasil pembicaraan, para pelaku usaha sepakat untuk dipindahkan.
Kendati demikian, lokasi pemindahan tempat usaha yang telah direncanakan di Gedung Warenheuis harus disiapkan secara matang.
Gedung itu berlokasi tak jauh dari Merdeka, dan juga termasuk salah satu bangunan bersejarah di Medan.
"Sudah kita keluarkan (SK) dan beberapa lokasi masuk sebagai cagar budaya, termasuk Lapangan Merdeka. Namun ada beberapa lokasi yang masih difungsikan, dan kita tetap taat aturan hukum, kita tetap komunikasikan untuk ke depan untuk bisa bahwa cagar budaya harus dikembalikan sebagaimana fungsi semestinya," ungkapnya.