Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petani di Gresik Mengaku Anggota Interpol dan Bergaji Rp 9 Juta, Ini Ceritanya

Kompas.com - 28/10/2021, 08:25 WIB
Hamzah Arfah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com -Sebanyak tiga orang warga berinisial SH, RA dan S sempat diamankan oleh jajaran Koramil Kedamean, Gresik.

Mereka bertiga mengaku sebagai anggota Interpol.

Menurut informasi yang berkembang, bahkan ada salah seorang warga yang sampai menjual tanah miliknya agar diterima menjadi anggota mereka.

Padahal sehari-hari SH dan S merupakan petani, sementara RA adalah karyawan di salah satu pabrik yang ada di Gresik selatan.

Baca juga: Vaksinasi Dosis Kedua di Rutan Gresik Belum 100 Persen, Ini Kendalanya...

Ketika ketiganya diamankan di markas Koramil Kedamean untuk dimintai keterangan, mereka tetap kukuh mengaku menjadi anggota Task Force Internasional Indonesia Divisi XIII Interpol Asia Pasific.

Bahkan, ketiganya sempat memperlihatkan kartu identitas sebagai anggota Interpol kepada petugas, termasuk seragam berupa kaos bertulis Komando Divisi XIII Interpol Asia Pacific yang dibordir.

SH menyatakan dirinya berpangkat Sersan Kepala (Serka).

Mantan Kepala Desa Turirejo Suriyanto mengaku mendengar bahwa ada warganya yang sampai rela menjual tanah miliknya demi mendaftar sebagai anggota mereka.

Sepengetahuan Suriyanto, tanah tersebut laku terjual senilai Rp 390 juta.

"Baru bayar Rp 200 juta, untuk daftar jadi anggota Interpol," ujar Suriyanto kepada awak media, Rabu (27/10/2021).

Baca juga: Perampokan Minimarket di Madiun, Tembok dan CCTV Dirusak, Uang hingga Ratusan Bungkus Rokok Dibawa Kabur

Gaji Rp 9 juta

Ketika dimintai keterangan di kantor Koramil Kedamean, mereka bertiga juga menjelaskan, sudah menjadi anggota Interpol selama empat tahun dan belum pernah mendapat gaji.

Hanya saja jika berhasil merekrut anggota baru, mereka akan mendapat gaji Rp 9 juta per bulan.

Guna melakukan penyelidikan lebih lanjut, mereka bertiga kemudian dibawa jajaran Koramil Kedamean ke markas Kodim 0817/Gresik.

Oleh jajaran Kodim Gresik, kemudian dilimpahkan ke jajaran Polres Gresik.

Baca juga: Vaksinasi Dosis Kedua di Rutan Gresik Belum 100 Persen, Ini Kendalanya...

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com