Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vaksinasi Dosis Kedua di Rutan Gresik Belum 100 Persen, Ini Kendalanya...

Kompas.com - 22/10/2021, 18:09 WIB
Hamzah Arfah,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Rumah Tahanan (Rutan) Klas II B Gresik menyelenggarakan vaksinasi Covid-19 dosis kedua bagi para warga binaan.

Namun, dari 734 warga binaan, belum semuanya bisa menjalani vaksinasi Covid-19.

Baca juga: Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki Lepas Ekspor Mangga Asal Gresik ke Singapura

Kepala Rutan Klas IIB Gresik Aris Sakuriyadi mengatakan, vaksinasi tersebut bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Gresik.

Tenaga kesehatan dari Puskesmas Cerme bertugas melakukan screening dan menyuntikkan vaksin Covid-19 merek AstraZeneca kepada warga binaan, Jumat (22/10/2021).

"Memang belum 100 persen warga binaan yang menerima vaksinasi. Hari ini masih 255 orang, karena itu akan dilanjutkan besok," ujar Aris saat dikonfirmasi, Jumat.

Aris mengungkapkan, sebagian warga binaan Rutan Gresik belum bisa disuntik vaksin karena kondisi kesehatan mereka. Selain itu, terdapat beberapa warga binaan yang telah mendapat vaksin dosis pertama, tetapi saat vaksinasi digelar tidak berada di rutan karena sudah bebas.

"Untuk yang tidak lolos screening sebanyak 70 orang. Sementara yang asimilasi ada 74 orang, dan tadi baru satu orang yang balik ke rutan untuk menjalani tahap vaksinasi dosis kedua," tutur Aris.

Padahal, kata Aris, pihak rutan telah memberi tahu warga binaan yang bebas terkait vaksinasi dosis kedua. selain itu, Rutan Gresik mendapat tambahan warga binaan baru yang belum divaksin dosis pertama.

"Untuk yang sudah bebas sudah kami ingatkan sejak awal untuk balik, menjalani vaksinasi dosis kedua, kami fasilitasi," ucap Aris.

Untuk warga binaan baru, Rutan Gresik akan memfasilitasi mereka dalam vaksinasi berikutnya. 

Baca juga: 2 Bocah TK Tenggelam di Kolam Wisata Bajak Laut Gresik, 1 Tewas

"Sementara bagi yang sudah bebas dan tidak balik, kami komunikasi dengan Dinkes agar bisa diupayakan mengikuti vaksinasi kedua di faskes terdekat. Kan bisa dideteksi melalui kartu vaksin, jenis vaksin dan tanggal berapa yang bersangkutan menjalani dosis pertama," tutur Aris.

Sementara salah seorang warga binaan Rutan Gresik Anggarda Dea Pratiwi mengaku, bersyukur bisa menjalani vaksinasi dosis pertama dan kedua. Hal ini merupakan salah satu upaya mencegah penyebaran Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Ayah Gembong Narkoba Fredy Pratama Divonis 1,8 Tahun Penjara, Seluruh Hartanya Dirampas Negara

Regional
Berangkat dari Jakarta, 'Driver' Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Berangkat dari Jakarta, "Driver" Maxim Dibunuh Penumpangnya di Jalan Magelang-Yogyakarta

Regional
Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Penumpang KMP Reinna Jatuh ke Laut, Saksi Sebut Posisi Korban Terakhir di Buritan

Regional
Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Kecelakaan Maut Bus Eka Vs Truk di Tol Solo-Kertosono, Satu Penumpang Tewas

Regional
Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Regional
Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

Regional
Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Regional
Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Regional
Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Regional
Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Regional
Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com