Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat TNI Membawa Harapan Jadi Kenyataan untuk Warga Desa Rambangaru Melalui TMMD ke-112

Kompas.com - 10/10/2021, 17:37 WIB
Kontributor Sumba, Ignasius Sara,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

RAMBANGARU, KOMPAS.com - Raut wajah David Ndaku Ewu (30) terlihat ceria di depan rumahnya, Sabtu (9/10/2021). 

David adalah warga Kampung Pakambalang, Dusun Hambuang, Desa Rambangaru, Kecamatan Haharu, Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Sorotan matanya tampak tajam di bawah terik matahari yang terasa menyengat kulit.

Saat itu, waktu sudah menunjukkan pukul 13.25 Wita.

Kampung tempat tinggal David yang berada di tengah padang sabana itu berjarak kurang lebih 43 kilometer ke arah barat dari Waingapu, ibu kota Sumba Timur.

Baca juga: Kreasi Hutan Super Mini, Bunga Hias Sejuk Nan Indah Dipandang

Hampir semua wilayah di Kecamatan Haharu merupakan padang sabana.

Wilayah tersebut selalu mengalami kekeringan meteorologis setiap tahun.

Bahkan, laporan Stasiun Klimatologi Kelas II Kupang pada 10 September 2021, saat ini Kecamatan Haharu berstatus awas dengan lebih dari 61 hari tanpa hujan.

Irigasi rusak

Lahan pertanian yang dibuka selama kegiatan TMMD ke-112.KOMPAS.com/IGNASIUS SARA Lahan pertanian yang dibuka selama kegiatan TMMD ke-112.

Sementara sebagian besar warga di sana bekerja sebagai petani.

David menceritakan, selama ini ia menanam kacang tanah dan jagung saat musim penghujan pada periode Desember hingga April.

Padahal, di lahan pertanian milik David ada irigasi yang sudah dibangun pada beberapa tahun lalu.

Irigasi itu membentang dari sungai yang airnya mengalir sepanjang musim.

Namun, aliran air irigasi tersebut tidak sampai di areal pertanian milik David dan beberapa warga lain.

Baca juga: TMMD di Teluk Bintuni, TNI Bangun Rumah, Instalasi Air Bersih dan Pengerasan Jalan

Hal itu disebabkan oleh kerusakan pada bagian dasar serta samping kiri dan kanan bangunan irigasi.

Menurut David, bangunan irigasi di areal miliknya dan beberapa warga lain itu rusak pada usia belum sampai setahun setelah dibangun sekitar delapan tahun lalu.

Sejak saat itu, David dan sejumlah petani lain hanya bertanam jagung dan kacang tanah pada musim penghujan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com