Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Ada Siswa Terpapar Covid-19, PTM Terbatas di Banjarmasin Jalan Terus

Kompas.com - 07/10/2021, 19:00 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Dony Aprian

Tim Redaksi

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin memutuskan melanjutkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas.

Kadis Pendidikan Kota Banjarmasin Totok Agus Daryanto mengatakan, selama PTM terbatas, tak ditemukan siswa maupun guru yang terpapar Covid-19.

Selain itu, dilanjutkan PTM terbatas setelah keluar perintah Wali Kota Banjarmasin, Ibnu Sina.

"Sampai kemarin kita rapat terakhir bersama, tidak ada kasus yang dilaporkan," ujar Totok Agus Daryanto dalam keterangan yang diterima, Kamis (7/10/2021).

Baca juga: Cegah Klaster Covid-19 di Sekolah, Orangtua Diminta Awasi Anak Usai Ikuti PTM Terbatas

Totok menambahkan, capaian vaksinasi untuk siswa di Banjarmasin sudah mencapai 50 persen lebih.

Hal tersebut yang menjadi salah satu alasan PTM terbatas tetap dilanjutkan meski Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Kota Banjarmasin tetap berada di level 4.

"Mengacu pada target vaksinasi siswa, karena posisinya sudah diangka 50 persen. Semoga akhir tahun sudah 70 persen," jelasnya.

Totok menambahkan, capaian vaksinasi terhadap guru juga sudah di atas 50 persen.

"Untuk angka vaksinasi guru tingkat SMP sudah diangka 92 persen lebih dan guru SD sebesar 83 persen," ujarnya.

Baca juga: PPKM Masih Level 4, Pemkot Padang Batalkan PTM Terbatas di Sekolah

Masih kata Totok, capaian vaksinasi guru tersebut membuat Dinas Pendidikan Kota Banjarmasin juga mengizinkan sekolah swasta menggelar PTM terbatas.

"Mungkin ada beberapa sekolah swasta yang masih belum turun. Itu kan pilihan, boleh turun boleh tidak," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bukan Fenomena 'Heat Wave', BMKG Sebut Panas di Jateng Disebabkan Hal Ini

Bukan Fenomena "Heat Wave", BMKG Sebut Panas di Jateng Disebabkan Hal Ini

Regional
301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

Regional
Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Regional
Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Regional
3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

Regional
Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Regional
Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Regional
Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Regional
Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Regional
Konten Judi 'Online' dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Konten Judi "Online" dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Regional
Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Regional
Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Regional
Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Regional
Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Regional
Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program 'Sekolah Sisan Ngaji'

Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program "Sekolah Sisan Ngaji"

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com