Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur NTT: Mari Tanam Bambu demi Keselamatan Alam Kita

Kompas.com - 30/09/2021, 06:35 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), mengajak semua bupati dan masyarakat di wilayah itu, agar menanam bambu.

Menurut Viktor, bambu memiliki peran penting dalam kehidupan manusia.

"Tidak ada pilihan lain buat kita saat ini, karena bambu menyelamatkan kita, bukan hanya di Indonesia, namun di dunia juga," ujar Viktor, saat beraudiensi dengan Presiden Direktur Yayasan Bambu Lestari, Arif Amir Rabik beserta timnya di ruang kerja Gubernur NTT, Rabu (29/9/2021) kemarin.

Baca juga: Dengan Bantuan Radar, Warga Australia Pantau Kapalnya yang Hanyut, Ditemukan di Perairan NTT

Viktor menyebutkan, bambu memiliki peranan yang sangat penting bagi kelangsungan hidup dan keselamatan lingkungan, alam, serta manusia dan juga seluruh makhluk hidup.

Pemanfaatan bambu sangat strategis untuk dikembangkan menjadi sumber ekonomi baru, sekaligus untuk perbaikan kualitas lingkungan hidup.

“Jika tidak ditanam kembali, maka bambu juga akan berkurang bahkan habis. Karena itu, dari sekarang kita tanam sebanyak-banyaknya. Karena manfaatnya sangat banyak sekali. Selain dapat menjadi sumber penghasilan baru bagi masyarakat, kebutuhan sandang, pangan dan papan juga semuanya dapat kita peroleh dari bambu,” jelas dia.

Karena itu, Viktor pun mengajak para bupati di NTT bersama stakeholder terkait, dapat bersinergi mendukung dan terlibat dalam pengembangan bambu sebagai salah satu program pembangunan yang dikembangkan oleh Yayasan Bambu Lestari ini.

Program pengembangan bambu, lanjut Viktor, jelas merupakan program pembangunan yang mempunyai kontribusi besar bagi alam Indonesia dan dunia.

Karena, kata dia, semakin banyak lahan bambu, maka ketersediaan air pun akan semakin banyak juga.

“Saya percaya bahwa Yayasan ini telah mendedikasikan diri pada lingkungan dan alam. Maka dari itu saya harapkan Yayasan Bambu ini melalui programnya untuk terus secara continue dan konsisten melakukan pendampingan-pendampingan pada setiap kelompok masyarakat, khususnya pada desa-desa di NTT, karena keterlibatan masyarakat adalah kontribusi nyata dalam pembangunan ekonomi daerah kita," ujar Viktor.

Baca juga: Ditolak Masuk Tim PON NTT, Pria Ini Nekat Pakai Dana Sendiri ke Papua dan Raih 2 Medali

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com