SURABAYA, KOMPAS.com - DPD PDI-Perjuangan Jawa Timur menyesalkan konflik antara Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah dengan wakilnya Budi Irawanto yang berlanjut sampai ke ranah hukum.
Sekretaris DPD PDI-Perjuangan Jawa Timur Sri Untari Bisowarno mengaku, akan memanggil Budi Irawanto sebagai kader PDI-Perjuangan ke kantor DPD PDI-Perjuangan Jawa Timur di Surabaya untuk mengklarifikasi duduk perkara konflik tersebut.
"Akan kami klarifikasi nanti. Wabup Bojonegoro akan kami panggil ke kantor DPD karena beliau kader yang diusung saat Pilkada Bojonegoro," kata Sri Untari, saat dikonfirmasi, Jumat (24/9/2021).
Dalam konteks saat ini, seharusnya kepala daerah menjalin komunikasi yang baik dan kompak untuk membantu masyarakat membangkitkan perekonomian saat pandemi Covid-19.
Baca juga: Wabup Adukan Bupati Bojonegoro ke Polisi karena Chat WhatsApp, PKB Jatim: Hanya Miskomunikasi
"Bukannya berkonflik yang tidak ada untungnya bagi masyarakat," terang Ketua Fraksi PDI-Perjuangan DPRD Jawa Timur ini.
Sebelumnya, Budi Irwanto mengadukan Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah ke polisi atas dugaan pencemaran nama baik.
Wabup Wawan tersinggung dengan pernyataan Anna di grup WhatsApp "Jurnalistik dan Informasi".
Terdapat ratusan anggota dalam grup itu, terdiri dari pejabat Forkopimda, OPD, DPRD, dan jurnalis di Bojonegoro.