Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terungkap, Uang Koin Kuno yang Ditemukan Warga di Lamongan dari Abad Ke-10 sampai Ke-12 Masehi

Kompas.com - 09/09/2021, 15:29 WIB
Hamzah Arfah,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Awal bulan ini, warga yang bermukim di Desa Sukosongo, Kecamatan Kembangbahu, Lamongan, sempat heboh oleh temuan uang koin kuno di areal persawahan desa setempat.

Mereka bahkan sempat berlomba guna mencari kepingan koin yang terdapat di area sawah tersebut.

Kabid Kebudayaan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Lamongan Miftah Alamuddin mengatakan, sebelumnya banyak warga yang coba ikut mencari kepingan uang logam kuno tersebut lantaran mengetahui memiliki nilai sejarah yang dapat mereka jual kepada pengepul.

"Jadi, kemarin itu kan ada sawah yang dilakukan pengerukan di Desa Sukosongo. Begitu tahu ada temuan uang kuno itu, warga sempat berlomba mencari untuk dijual," ujar Miftah saat dihubungi, Kamis (9/9/2021).

Baca juga: Rombongan Danrem Brigjen TNI Indra Heri Baku Tembak dengan KNPB di Papua Barat, Begini Kronologinya

Mendengar adanya kabar mengenai temuan uang kuno, jajaran Disparbud Lamongan kemudian mendatangi lokasi.

Selain memastikan kebenaran, mereka juga mengimbau kepada warga untuk tidak lagi menjual uang kuno yang mereka temukan.

Namun, warga diimbau agar menyerahkan kepada dinas terkait untuk dilakukan penelitian lebih lanjut.

"Sebagian memang sudah ada yang telanjur dijual, tapi ada juga yang sudah kami amankan. Sudah kami kirim ke BPCB (Balai Pelestarian Cagar Budaya) untuk diteliti," ucap Miftah.

Baca juga: Aris, Kolektor Ratusan Keping Uang Kuno dari Era Majapahit hingga Awal Republik

Dihubungi terpisah, arkeolog BPCB Trowulan Wicaksono Dwi Nugroho mengaku, pihaknya memang sudah menerima sampel uang koin kuno yang ditemukan di Desa Sukosongo, Lamongan.

Setelah dilakukan penelitian, mereka menyimpulkan bila uang logam dengan tulisan huruf China tersebut berasal dari Dinasti Song.

"Sudah kami teliti. Yuan Yu dari Dinasti Song, abad ke-10 sampai ke-12 Masehi," tutur Wicaksono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Regional
Pedagang Bakso di Semarang Lecehkan Remaja SMP hingga Empat Kali

Pedagang Bakso di Semarang Lecehkan Remaja SMP hingga Empat Kali

Regional
Suarakan Kemerdekaan Palestina, Dompet Dhuafa Sulsel Bersama MAN Gelar Sound of Humanity

Suarakan Kemerdekaan Palestina, Dompet Dhuafa Sulsel Bersama MAN Gelar Sound of Humanity

Regional
Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Regional
10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

Regional
1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

Regional
Menyalakan 'Flare' Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Menyalakan "Flare" Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Regional
Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Regional
Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi 'Online' Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi "Online" Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Regional
Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Regional
Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Regional
Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Regional
Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Regional
'May Day', Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

"May Day", Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com