Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bendera Merah Putih Jadi Tanda Rumah Warga Isolasi Mandiri di Kebumen

Kompas.com - 07/07/2021, 16:34 WIB
Iqbal Fahmi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KEBUMEN, KOMPAS.com - Warga Desa Jeruk Agung, Kecamatan Klirong, Kebumen, Jawa Tengah, mempunyai cara tersendiri untuk memberitahu sedang menjalani isolasi mandiri (isoman).

Mereka kompak memasang bendera Merah Putih di halaman rumah untuk memberitahukan bahwa keluarganya terpapar Covid-19.

Kepala Kepolisian Resor Kebumen AKBP Piter Yanottama mengatakan, banyak dari warga Desa Jeruk Agung yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Baca juga: Langgar PPKM Darurat, Satgas Covid-19 Tutup Paksa 3 Kafe di Kebumen

Untuk itu, pemerintah desa mengambil langkah untuk menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) skala mikro.

Sebagai tanda, bendera tersebut dipasang menggunakan tiang bambu tepat di depan rumah warga yang menjalani isolasi mandiri.

"Informasi yang kami dapatkan dari Polsek Klirong, warga yang sedang menjalani isoman memasang bendera. Selain sebagai tanda bahwa sedang isoman, memiliki filosofi semangat nasionalisme dan bela NKRI, kompak putus penyebaran Covid-19," kata Kapolres dalam rilisnya, Rabu (7/6/2021).

Dari pemasangan bendera itu, dia berharap warga akan lebih peduli terhadap tetangga yang sedang menjalani Isoman.

 

Baca juga: Kasus Covid-19 Meningkat, Toko dan Pasar di Kebumen Akan Ditutup Minggu Depan

Bentuk kepedulian dapat berupa berbagi makanan, memberikan semangat, serta tidak mengucilkan.

Sisi lain, warga diharapkan akan lebih waspada karena ada warga yang sedang isoman dengan menjaga jarak serta memperketat prokes di lingkungan tersebut.

“Kami juga mengimbau kepada warga yang menjalani isolasi mandiri untuk tidak bepergian, tetap di rumah hingga dinyatakan negatif,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com