KOMPAS.com - Tiga pengeroyok perawat Puskesmas Kedaton mengaku keluarga pejabat di Dinas Kesehatan Bandar Lampung.
Informasi tersebut disampaikan korban, Rendy Kurniawan (26) saat menceritakan kronologi peristiwa kepada Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana di Rumah Sakit Abdul Moeloek.
Baca juga: Detik-detik Perawat Dipukuli 3 Pria Saat Pertahankan Tabung Oksigen yang Ingin Diambil Paksa Pelaku
Pengeroyokan terjadi saat Rendy mencoba mempertahankan tabung oksigen puskesmas yang hendak diambil para pelaku.
Baca juga: 3 Pengeroyok Perawat Puskesmas di Bandar Lampung Mengaku Keluarga Pejabat Dinkes
"Bilangnya mereka itu adiknya salah satu pejabat. Tapi karena tabung itu penting untuk puskesmas kalau ada pasien, tetap tidak saya kasih," kata Rendy, saat ditemui di RS Abdul Moeloek, Minggu (4/7/2021) siang.
Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana mengatakan, terkait pengakuan korban, para pelaku diduga mencatut nama salah seorang pejabat.
Namun, meski hal itu benar, tentu saja tidak boleh menggunakan kekuasaan untuk berbuat semena-mena.