Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Bukittinggi Prioritaskan Tenaga Kesehatan untuk CPNS 2021

Kompas.com - 16/06/2021, 17:15 WIB
Rahmadhani,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Bukittinggi, Sumatera Barat hanya menerima tenaga kesehatan pada penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2021.

"Untuk tahun ini kita membuka jumlah formasi sebanyak 104 dengan rincian 30 formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dan 74 CPNS, " ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bukittinggi, Yuen Karnova, Rabu (16/6/2021) melalui telepon.

Baca juga: Antrean Mengular Bio Solar di SPBU Sebabkan Macet Panjang di Padang

Lebih jauh dikatakan Yuen, Pemkot Bukittinggi saat ini sangat kekurangan tenaga kesehatan, sehingga lebih memprioritaskannya.

"Di Puskesmas dan rumah sakit yang kita miliki, tenaga kesehatan sangat kurang. Bukan berarti di formasi lain sudah cukup, namun kami lebih memprioritaskan yang sangat dibutuhkan, " ujarnya.

Baca juga: Anak Balita di Sumbar Berpotensi Alami Kematian akibat Covid-19

Dikatakannya, Pemkot Bukittinggi mengajukan 105 formasi ke pusat dan disetujui sebanyak 104 formasi. "Kita sangat mensyukurinya disetujui sebanyak itu," ujarnya.

Yuen mengimbau masyarakat untuk tidak mempercayai calo atau orang yang bisa meluluskan saat penerimaan nanti.

"Saat ini ujian menggunakan komputer. Jadi hasilnya bisa langsung di ketahui. Jangan percaya dengan orang yang mengatakan bisa meluluskan," katanya.

Kemudian calon peserta diminta lebih teliti dan cermat dalam membaca persyaratan.

"Jangan sampai tidak lulus karena persyaratan kita tidak lengkap. Makanya harus teliti membaca persyaratan dan aturan lainnya," sebutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com