Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curi Uang Rp 30 Juta Milik Pedagang Saat Jualan, 2 Pria Asal Kaltim dan Sulsel Diringkus

Kompas.com - 14/06/2021, 17:19 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Aparat Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), menangkap dua pia yang diduga mencuri uang Rp 30 juta milik seorang pedagang pasar pada Senin (14/6/2021).

Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol Rishian Krisna Budhiaswanto mengatakan, dua pelaku yang dibekuk itu berinisial RDB alias Daeng Tinggi dan BDN alias Daeng Nangka.

Daeng Tinggi merupakan warga kecamatan Balikpapan Timur, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. Sedangkan Daeng Nangka, adalah warga Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan.

"Korbannya bernama Siti Sarinah, pedagang Pasar Malawatar, Kecamatan Lembor, Kabupaten Manggarai Barat, NTT," ungkap Krisna kepada Kompas.com, Senin.

Krisna menyebut, kedua pelaku diamankan di dua tempat berbeda. BDN ditangkap di ruang tunggu Bandara Komodo, Labuan Bajo. Saat itu pelaku hendak melarikan diri ke Surabaya, Jawa Timur.

Baca juga: 1.753 ASN Surabaya Jadi Orangtua Asuh, Biayai Pendidikan 2.416 Siswa Tak Mampu

Berdasarkan keterangan BDN, pelaku lainnya berinisial RDB bersama sang istri dan seorang rekan lain telah melarikan diri ke Maumere, Sikka. RDB dan rombongan akan menuju Kalimantan Timur.

Polisi pun menangkap RDB di Maumere, Kabupaten Sikka.

Kronologi

Krisna menjelaskan, kasus ini bermula saat kedua pelaku mencuri tas milik korban Siti Sarinah, yang berisi uang Rp 30 juta.

Selain uang tunai, dalam tas itu juga berisi sebuah gelang emas, sebuah telepon seluler, dan dua cincin emas.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dewan Syuro PKB Kota Semarang Deklarasikan 'Wawan' Jadi Wakil di Pilkada 2024

Dewan Syuro PKB Kota Semarang Deklarasikan "Wawan" Jadi Wakil di Pilkada 2024

Regional
Wanita yang Tampar Polisi di Makassar Ditahan, Dijerat Pasal Penganiayaan

Wanita yang Tampar Polisi di Makassar Ditahan, Dijerat Pasal Penganiayaan

Regional
Sempat Baku Tembak, Pasukan TNI Akhirnya Kuasai Markas OPM di Maybrat

Sempat Baku Tembak, Pasukan TNI Akhirnya Kuasai Markas OPM di Maybrat

Regional
'Study Tour' Dilarang, Biro Wisata Banyumas Raya: Jangan Bunuh Kami

"Study Tour" Dilarang, Biro Wisata Banyumas Raya: Jangan Bunuh Kami

Regional
Penyebab Keracunan Massal di Brebes Terungkap, Makanan Basi?

Penyebab Keracunan Massal di Brebes Terungkap, Makanan Basi?

Regional
Nelayan di NTT Tewas Diterkam Buaya, Korban Sempat Panjat Pohon Bakau

Nelayan di NTT Tewas Diterkam Buaya, Korban Sempat Panjat Pohon Bakau

Regional
Kantor Dinas Perkim Majene Terbakar, Diduga akibat Korsleting

Kantor Dinas Perkim Majene Terbakar, Diduga akibat Korsleting

Regional
2 Pasangan Pengungsi Rohingya Menikah di Kamp Pengungsian Aceh Barat

2 Pasangan Pengungsi Rohingya Menikah di Kamp Pengungsian Aceh Barat

Regional
Bus Surya Kencana Terguling di Lombok Timur akibat Sopir Ugal-ugalan

Bus Surya Kencana Terguling di Lombok Timur akibat Sopir Ugal-ugalan

Regional
Pilot Korban Pesawat Jatuh di BSD Dimakamkan di Bandungan Hari Ini, Pelayat Berdatangan

Pilot Korban Pesawat Jatuh di BSD Dimakamkan di Bandungan Hari Ini, Pelayat Berdatangan

Regional
Festival Lampion 23 Mei di Borobudur: Jadwal Pembelian Tiket, Harga, dan Lokasi Penerbangan

Festival Lampion 23 Mei di Borobudur: Jadwal Pembelian Tiket, Harga, dan Lokasi Penerbangan

Regional
PKS Rekomendasikan Wali Kota Depok dan Haru Suandharu Maju Pilkada Jabar

PKS Rekomendasikan Wali Kota Depok dan Haru Suandharu Maju Pilkada Jabar

Regional
Kriteria Sosok Ideal Bupati di Banyumas Raya Menurut Akademisi Unsoed

Kriteria Sosok Ideal Bupati di Banyumas Raya Menurut Akademisi Unsoed

Regional
Jelang Idul Adha, Harga Kebutuhan Pokok dan Sayuran di Kebumen Naik

Jelang Idul Adha, Harga Kebutuhan Pokok dan Sayuran di Kebumen Naik

Regional
9 Rumah Terbakar di Bantaran Rel Solo, BI Ganti Sebagian Uang yang Hangus

9 Rumah Terbakar di Bantaran Rel Solo, BI Ganti Sebagian Uang yang Hangus

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com