Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1.015 Calon Jemaah Haji Tegal Gagal Berangkat, 22 di Antaranya Tarik Dana Haji

Kompas.com - 06/06/2021, 15:31 WIB
Tresno Setiadi,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

TEGAL, KOMPAS.com - Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tegal mencatat sedikitnya ada 22 calon haji yang menarik biaya pelunasan haji atau dana haji. Hal itu terjadi sejak pemerintah menunda keberangkatan haji di tahun 2020 dan 2021.

Kepala Kemenag Kabupaten Tegal, Sukarno mengatakan, tahun ini ada 1.015 calon jemaah haji yang batal berangkat seiring dikeluarkannya kebijakan pemerintah karena masih pandemi Covid-19.

‎"Sebanyak 22 orang sejak tahun lalu termasuk dari 1.015 calon jemaah haji tahun ini memutuskan untuk mengambil kembali sebagian Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) yang sudah disetorkan," kata Sukarno kepada wartawan, Sabtu (5/6/2021).

Baca juga: Soal Dana Haji, Pemerintah Siap Kembalikan, tapi Sebaiknya Jangan Dulu Diambil...

Sukarno menyebut ada sejumlah alasan mengapa calon jemaah haji menarik uang pelunasan. Di antaranya, calon jemaah beralasan untuk keperluan lain yang mendesak.

Setoran BPIH sendiri terdiri dari biaya setoran awal Rp 25 juta untuk memastikan porsi, dan biaya pelunasan sekitar Rp 10 juta yang dibayarkan jelang keberangkatan.

Baca juga: Mengaku Sudah Manasik hingga Vaksinasi, Ani Kaget Lagi-lagi Batal Naik Haji

Meski dana haji diambil, peserta tak dicoret dari daftar

Meski dana pelunasan diambil, kata Sukarno, calon jemaah haji tersebut tidak dicoret dari daftar calon jemaah haji yang akan diberangkatkan.

Hal itu karena mereka tidak mengambil seluruhnya uang setoran BPIH. "Jadi porsi mereka tetap aman asalkan nantinya dilunasi lagi menjelang keberangkatan," pungkasnya.

Baca juga: Biaya Haji Susah Payah Kami Cicil dari Hasil Berkebun, Sudah Siap Berangkat, Batal gara-gara Corona...

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

Regional
Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Regional
Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com