Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspada Gelombang Tinggi hingga 4 Meter di Sangihe, Talaud dan Sulawesi Bagian Timur

Kompas.com - 16/04/2021, 13:12 WIB
Skivo Marcelino Mandey,
Dony Aprian

Tim Redaksi

MANADO, KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas II Maritim Bitung, mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi pada Sabtu (17/4/2021) hingga Minggu (18/4/2021).

Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Maritim Bitung Ricky Daniel Aror menjelaskan, ada tiga wilayah berpeluang terjadi gelombang tinggi 2,5 sampai 4 meter (tinggi) di Sulawesi Utara.

"Di antaranya, Laut Sulawesi bagian Timur, Perairan Kepulauan Sangihe, dan Perairan Kepulauan Talaud," ujar Ricky seperti dikutip dari rilis tertulis, Jumat (16/4/2021).

Baca juga: BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi hingga 6 Meter di Pantai Selatan Jawa

Sedangkan gelombang 1,25 sampai 2,5 meter (menengah) berpeluang terjadi di Laut Sulawesi bagian Tengah, Perairan Kepulauan Sitaro, Perairan Utara Sulawesi, Perairan Bitung-Likupang, Perarain Selatan Sulut, dan Laut Maluku.

Ia menjelaskan, salah satu penyebab potensi gelombang tinggi karena Typhoon Surigae (975hPa) di Samudera Pasifik Utara Papua atau pada koordinat 8,7 LU 134.6 LS.

Kecepatan angin maksimum 65 knot bergerak kearah Barat (W).

"Kondisi tersebut dapat meningkatkan pertumbuhan awan konverktif, kecepatan angin serta meningkakatkan tinggi gelombang laut. Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumya bergerak dari Barat Daya-Barat Laut dengan kecepatan 6-29 knot, sedangkan di wilayah Indonesia bagian Selatan umumnya bergerak dari Tenggara-Barat Daya dengan kecepatan 8-20 knot," kata dia.

Baca juga: Gelombang Tinggi Rusak Talud dan Jalan di Maluku Tengah, Puluhan Rumah Tergenang

Prakiraan BMKG, waspada juga hujan lebat disertai petir yang bisa terjadi beberapa hari ke depan.

Waspada terhadap ancaman banjir pesisir yang dapat terjadi pada saat bersamaan dengan fase pasang air laut, yaitu pada pagi hingga siang hari serta menjelang malam hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com