Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Pemuda di Desanya Merantau, Wandi Rintis Usaha Kerajinan Berbahan Baku Limbah Kayu

Kompas.com - 17/03/2021, 06:47 WIB
Muhlis Al Alawi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

PONOROGO, KOMPAS.com - Wandi, warga Desa Sidoharjo, Kecamatan Jambon, Kabupaten Ponorogo, prihatin melihat banyaknya pemuda di desanya yang merantau ke kota besar dan luar negeri untuk mencari pekerjaa.

Keprihatinan itu menggerakkan Wandi dan beberapa pemuda di desanya untuk lebih kreatif. Ia membuat usaha pengolahan limbah kayu menjadi barang-barang yang memiliki nilai ekonomi.

"Saya prihatin melihat pemuda di desa ini sudah mulai habis karena merantau bekerja ke luar negeri dan luar kota. Padahal banyak sesuatu yang bisa dimanfaatkan untuk diolah menjadi barang bernilai ekonomis,” kata Wandi di Ponorogo, Selasa (16/3/2021).

Untuk mencegah para pemuda di kampung halamannya merantau, Wandi membentuk kelompok yang fokus membuat kerajinan. Kelompok pemuda itu diberi nama Creative Culture.

Usaha tersebut digawangi sejumlah pemuda dengan berbagai latar belakang pendidikan.

Baca juga: Kronologi Aiptu Gede Putra Meninggal Saat Kawal Kunjungan Presiden di Bali, Tiba-tiba Pingsan di Pos

“Pemuda yang bergabung di sini mulai dari lulusan SMP hingga sarjana,” jelas Wandi.

Menurut Wandi, masing-masing pemuda memiliki peran dan tugas sesuai keahliannya. Ada pemuda yang bertugas memproduksi dan mengurus penjualan.

Untuk bahan baku kerajinan yang dibuat, Wandi menggunakan limbah kayu jati Belanda. 

Limbah kayu itu disulap menjadi kerajinan minatur perahu, jam dinding, hingga gantungan kunci.

Meski proses pembuatannya terlihat rumit, Wandi dan rekan-rekannya tak memasang harga mahal untuk setiap barang yang mereka buat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com