Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buronan Perampokan Truk Kompos yang Melibatkan 2 Polisi Ditangkap

Kompas.com - 16/03/2021, 11:24 WIB
Tri Purna Jaya,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com – Seorang warga yang menjadi eksekutor perampokan truk kompos bersama dua oknum polisi di Tanjung Bintang, Lampung, berhasil ditangkap.

Sebelumnya, pelaku berinisial GTT alias Yanto (45) menjadi buronan selama tiga bulan.

Pelaku yang merupakan warga Jati Agung ini menjadi satu dari tiga eksekutor perampokan satu unit truk kompos di Kecamatan Tanjung Bintang, Lampung Selatan, pada 30 November 2020 lalu.

Baca juga: Polisi Tetapkan 2 Tersangka Kasus Perampokan Truk Kompos di Lampung

Dua eksekutor lainnya yakni Ipda YML (47) dan Bripka HDR (40) yang merupakan polisi aktif di Polresta Bandar Lampung.

Kapolsek Tanjung Bintang AKP Talen Hapis mengatakan, GTT ditangkap pada Sabtu (13/3/2021), sekitar 21.00 WIB.

Pelaku ditangkap di rumahnya di Desa Karang Anyar, Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan.

“Pelaku GTT ini satu dari sembilan pelaku pencurian dengan kekerasan satu unit truk pengangkut kompos. Lima orang telah ditangkap, termasuk GTT, sisa empat pelaku masih berstatus DPO,” kata Talen dalam keterangan pers, Selasa (16/3/2021).

Baca juga: Sopir Avanza Diteriaki Maling dan Dianiaya hingga Tewas, Polisi Tetapkan 4 Tersangka

Kelima orang yang telah ditangkap yakni, GTT (45), FA (27) warga Desa Kaliasin.

Kemudian, Ipda YML, Bripka HDR, dan HTM (50) seorang anggota DPRD Lampung Utara.

Sedangkan empat pelaku yang masih dalam pengejaran yakni, HEN (40) seorang pecatan Brimob dan EWN (35) petugas Dinas Perhubungan Bandar Lampung.

Kemudian AR (30) dan SAL (45) warga Tegineneng yang menjadi perantara penjualan.

“Empat orang DPO ini masih dalam pengejaran intensif dari Jatanras Polres Lampung Selatan dan Reskrim Polsek Tanjung Bintang,” kata Talen.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korupsi Pembangunan Pasar, Eks Asisten Daerah Cilegon Dituntut 6 Tahun Penjara

Korupsi Pembangunan Pasar, Eks Asisten Daerah Cilegon Dituntut 6 Tahun Penjara

Regional
Tiduran di Hotel, Jemaah Haji Asal Magelang Meninggal di Mekkah

Tiduran di Hotel, Jemaah Haji Asal Magelang Meninggal di Mekkah

Regional
Viral, Video Deklarasi Puluhan Kades kepada Kapolda Jateng, Bawaslu Panggil yang Terlibat

Viral, Video Deklarasi Puluhan Kades kepada Kapolda Jateng, Bawaslu Panggil yang Terlibat

Regional
Kukuhkan Pengurus FKUB Jateng, Pj Gubernur Nana Ungkapkan Harapannya 

Kukuhkan Pengurus FKUB Jateng, Pj Gubernur Nana Ungkapkan Harapannya 

Regional
Ancaman Sanksi Pemecatan ASN dan Nomor Pengaduan Pelanggaran Pilkada Jateng 2024

Ancaman Sanksi Pemecatan ASN dan Nomor Pengaduan Pelanggaran Pilkada Jateng 2024

Regional
Sipir Rutan Kupang yang Aniaya Warga Ditetapkan Tersangka dan Ditahan

Sipir Rutan Kupang yang Aniaya Warga Ditetapkan Tersangka dan Ditahan

Regional
Sidang Vonis Terdakwa Pembunuhan 'Debt Collector' di Sukabumi Ditunda, Hakim Belum Rampungkan Putusan

Sidang Vonis Terdakwa Pembunuhan "Debt Collector" di Sukabumi Ditunda, Hakim Belum Rampungkan Putusan

Regional
Polda Banten Klaim Sudah Blokir 578 Situs Judi 'Online', Server Ada di Luar Negeri

Polda Banten Klaim Sudah Blokir 578 Situs Judi "Online", Server Ada di Luar Negeri

Regional
Buruh Asal Magelang Ditangkap Polisi Hendak Mencuri di Toko Kelontong, Tak Punya Uang Belikan Sepatu Anaknya

Buruh Asal Magelang Ditangkap Polisi Hendak Mencuri di Toko Kelontong, Tak Punya Uang Belikan Sepatu Anaknya

Regional
Kronologi Remaja di Batam Aniaya Ibu Pakai Pisau, Mengaku Dapat Bisikan Gaib

Kronologi Remaja di Batam Aniaya Ibu Pakai Pisau, Mengaku Dapat Bisikan Gaib

Regional
Dendam Adik Diperkosa dan Dibunuh 6 Tahun Silam, Seorang Pemuda Bakar Rumah Pelaku

Dendam Adik Diperkosa dan Dibunuh 6 Tahun Silam, Seorang Pemuda Bakar Rumah Pelaku

Regional
2 Tahun Endorse Situs Judi Online, Selebgram di Banten Raup 41 Juta

2 Tahun Endorse Situs Judi Online, Selebgram di Banten Raup 41 Juta

Regional
PPDB SD Kota Semarang Ditutup, Sejumlah Sekolah Masih Kekurangan Murid

PPDB SD Kota Semarang Ditutup, Sejumlah Sekolah Masih Kekurangan Murid

Regional
Pria di Bogor Ditangkap karena Konsumsi Sabu, Berawal dari Laporan KDRT

Pria di Bogor Ditangkap karena Konsumsi Sabu, Berawal dari Laporan KDRT

Regional
Muhammadiyah Jateng Ikut Tarik Uang Rp 800 Miliar dari BSI, Ini Penjelasan Pengurus

Muhammadiyah Jateng Ikut Tarik Uang Rp 800 Miliar dari BSI, Ini Penjelasan Pengurus

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com