Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demokrat Sumut: KLB di Sibolangit Ilegal, Kami Minta Polisi Bubarkan

Kompas.com - 05/03/2021, 10:29 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha,
Farid Assifa

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com – Isu kudeta Partai Demokrat lewat Kongres Luar Biasa (KLB) semakin kentara.

Sejumlah kader Partai Demokrat yang bermasalah dengan partainya seperti Jhoni Allen Marbun (JAM), Marzuki Alie, Max Sopacua dan Darmizal terpantau mendarat di Bandara Kualanamu pada Kamis (4/3/2021) malam.

Kedatangan mereka diduga untuk menghadiri KLB Partai Demokrat yang akan digelar di The Hill Hotel and Resort Sibolangit, Kabupaten Deliserdang pada hari ini, Jumat (5/3/2021)

Di waktu yang sama namun tempat berbeda, Ketua DPD Partai Demokrat Sumut Herri Zulkarnain bersama para ketua DPC membuat laporan polisi ke Polrestabes Medan. Mereka menuding KLB yang akan digelar tak sah dan harus dibubarkan.

“Ada KLB ilegal di The Hill, Sibolangit. Itu wilayah hukum Polrestabes Medan, kami minta polisi membubarkan demi hukum karena tidak sesuai dengan kehormatan dan kedaulatan Partai Demokrat,” kata Herri Zulkarnain, Kamis malam di Mapolrestabes Medan.

Baca juga: Darmizal Klaim KLB Akan Putuskan Moeldoko Pengganti AHY di Demokrat

Dirinya mengaku sudah mengutus anggotanya untuk memantau lokasi dan menemukan tanda-tanda akan dilaksanakannya KLB.

Bahkan mereka mendengar acara akan berlangsung sampai Sabtu (6/3/2021).

Ditanya apakah Moeldoko akan hadir dalam KLB? Dia menjawab, di beberapa grup percakapan sempat tersebar foto diduga manifes penerbangan yang terdapat nama kepala Staf Kepresidenan Jenderal (Purn) Moeldoko.

"Belum bisa dipastikan, infonya demikian. Besok pagi (hari ini), kita akan apel siaga di sekretariat, diikuti seluruh DPC Demokrat di Sumut," pungkas Herri.

Ketua DPC Partai Demokrat Kota Medan Burhanuddin Sitepu mengatakan, pihaknya menolak KLB yang akan berlangsung di Sibolangit.

Namun nyatanya, polisi juga tidak mengetahui apakah benar ada KLB Partai Demokrat di The Hill.

“Ternyata dari pihak kepolisian tidak ada. Apakah ada acara lain juga gak ada. Artinya apa, disinyalir ini kongres yang dibungkus dengan acara lain,” kata Burhanuddin.

Seperti diberitakan, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyebut ada gerakan yang akan mengambilalih partai secara paksa.

Baca juga: Marzuki Alie Akan Hadir di KLB Demokrat, Minta Keanggotaannya Dipulihkan

 

Menurutnya, pengambilalihan posisi pucuk pimpinan terindikasi dilakukan lewat KLB. Para pelaku menargetkan 360 kader pemegang suara untuk mengambil-alih posisi ketua umum partai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com