Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hujan Disertai Butiran Es Hebohkan Warga Nganjuk, Begini Penjelasan BMKG...

Kompas.com - 02/03/2021, 23:18 WIB
Usman Hadi ,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

NGANJUK, KOMPAS.com - Sebuah video memperlihatkan hujan disertai butiran es di Kecamatan Gondang, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, Selasa (2/3/2021) sore, viral di media sosial Facebook.

Kepala Stasiun Geofisika Kelas III Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Sawahan Nganjuk Mohammad Chudori menjelaskan, butiran es itu terbentuk melalui kondensasi uap air yang sangat dingin di atmosfer.

Baca juga: Setahun Pandemi Covid-19, 13 Kepala Daerah di Jatim Positif Corona, 4 di Antaranya Berpulang

Pembentukan itu terjadi pada lapisan di atas titik beku.

“Awan yang tinggi puncaknya melebihi titik beku ini akan memiliki bagian atas yang suhunya lebih rendah dari nol derajat celcius, sehingga awan tersebut mempunyai peluang sangat besar memproduksi es,” kata Chudori kepada Kompas.com, Selasa (2/3/2021).

Menurut Chudori, pada periode sebelumnya terjadi hujan terus menerus di selingi panas, biasanya akan terjadi pembentukan awan secara konvektif dengan udara basah terangkat ke atas.

Setelahnya, lanjut Chudori, akan terbentuk awan yang puncaknya melebihi freezing level dan terjadilah proses pengintian es. Hasilnya bagian atas awan tersebut akan banyak mengandung es.

“Saat awan sudah tak mampu lagi menampung akhirnya turun hujan, maka butiran atau bahkan gumpalan es juga ikut jatuh ke permukaan bumi,” tuturnya.

“Akibat ukurannya, walaupun es telah turun ke arah yang lebih rendah dengan suhu yang relatif hangat (namun) tidak semuanya dapat mencair,” jelas dia.

Sebelumnya, hujan disertai butiran es terjadi di tiga desa di Kecamatan Gondang, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, Selasa (2/3/2021) sore. Fenomana alam ini viral di media sosial Facebook.

Baca juga: Video Viral Hujan Disertai Butiran Es di Nganjuk, Terjadi Sekitar 15 Menit dan Bikin Heboh Warga

Salah satu warga Desa Balunggebang, Kecamatan Gondang, Kabupaten Nganjuk, Ikhwan membenarkan hujan es itu. Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 15.15 WIB.

“Oh ya, benar. Tadi sekitar jam 15.15 WIB. Jadi ketika hujan turun langsung disertai butiran es dan juga disertai angin kencang,” ujar Ikhwan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com