Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Karhutla di Kalbar, Gubernur: Perusahaan yang Membakar Lahan secara Luas

Kompas.com - 01/03/2021, 20:04 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Sebanyak lebih dari 500 hektar lahan konsesi perusahaan di sejumlah daerah di Kalimantan Barat (Kalbar) diduga dibakar secara sengaja.

Informasi tersebut disampaikan langsung oleh Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji.

Meski tidak menyebut nama perusahaan yang dimaksud, namun, dirinya mengatakan perusahan besar tersebut memiliki koneksi yang luas.

“Ini termasuk perusahaan besar. Mereka pikir saya takut. Mereka (perusahaan) punya koneksi ke mana-mana, tapi (saya) tidak ada urusan dengan itu,” ucap Sutarmidji di Kantor Gubernur Kalimantan Barat, Senin (1/3/2021).

Baca juga: 500 Hektar Lahan Konsesi Diduga Sengaja Dibakar, Gubernur Kalbar Lapor ke Jokowi

Lapor ke Jokowi

Menurutnya, ulah yang dilakukan sejumlah perusahaan pemilik konsesi lahan di wilayahnya tersebut tak bisa dibiarkan.

Oleh karena itu, pihaknya akan melaporkannya kepada Presiden Joko Widodo terkait informasi itu agar segera ditindaklanjuti.

“Perusahaan yang membakar lahan secara luas, saya akan lapor ke presiden. Jangan macam-macam. Kita capek menangani karhutla, tahu-tahu mereka berulah,” kata Sutarmidji.

Dikatakan dia, di Kabupaten Mempawah diketahui ada tiga lahan perusahan yang saat ini mengalami kebakaran hutan dan lahan (karhutla) cukup besar.

Baca juga: Detik-detik Mahasiswa Tewas Ditikam 2 Pemuda gara-gara Saling Tatap Saat Beli Nasi Goreng

Adapun penyebabnya, diduga karena tidak adanya tindakan tegas dari pemerintah daerah setempat.

Hal itu karena perusahan besar tersebut dianggap memiliki koneksi yang cukup luas.

“Ini pasti dibakar. Kalau misal kabupaten tegas dengan perusahaan itu, tentu tidak kayak gini,” ujar Sutarmidji.

Seperti diketahui, berdasarkan data Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) terdapat 176 titik panas di Kalbar.

Dari total titik panas itu 103 di antaranya berada di Kabupaten Kubu Raya dan 47 titik di Kabupaten Mempawah.

Penulis : Kontributor Pontianak, Hendra Cipta | Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com