Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkot Padang Sediakan Lahan Pemakaman Khusus Covid-19

Kompas.com - 18/05/2020, 12:47 WIB
Perdana Putra,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Padang, Sumatera Barat, menyediakan Tempat Pemakaman Umum (TPU) khusus untuk warga yang positif Covid-19 di kawasan Bungus.

TPU tersebut dapat menampung 1.000 makam dan lokasinya jauh dari pemukiman warga.

"Ini langkah antisipasi Pemkot Padang terhadap jenazah warga yang positif Covid-19, agar tidak terjadi penolakan, kita sediakan khusus TPU nya," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Padang Mairizon saat dihubungi Kompas.com, Senin (18/5/2020).

Baca juga: Bandit Spesialis Jalan Tol Ditangkap, 1 Pelaku Anggota Polisi

Mairizon mengatakan, TPU tersebut bisa digunakan secara gratis.

Mulai dari penyelenggaraan jenazah hingga dimakamkan tanpa bayaran.

Bahkan, menurut Mairizon, pihaknya juga melayani pemakaman di perkuburan keluarga hingga ke luar kota.

"Kita gratiskan, karena ini keadaan wabah, sehingga bisa membantu masyarakat yang menjadi korban wabah ini," kata Mairizon.

Baca juga: Wanita Ini Dirampok Saat Berada di Kamar Mandi, Kalung Emas Dirampas

Menurut Mairizon, hingga saat ini sudah tercatat ada 41 jenazah korban Covid-19 yang dimakamkan di TPU khusus Covid-19 di Bungus.

Selain itu, ada 18 jenazah yang dimakamkan di perkuburan keluarga di Kota Padang dan 2 di luar kota.

"Totalnya ada 61 jenazah yang sudah dimakamkan. Kita siap melayani masyarakat yang keluarganya meninggal dunia akibat Covid-19," kata Mairizon.

Untuk melayani warga tersebut, menurut Mairizon, pihaknya telah membentuk tim pengantar jenazah yang bisa sekaligus menguburkan jenazah.

"Ada timnya yang bertugas mengantar sekaligus memakamkan jenazah sesuai dengan protap Covid-19," kata Mairizon.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com